bakabar.com, BARABAI – Aliran sungai meluap di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Selasa (11/1) pagi.
Meluapnya sejumlah aliran sungai di Bumi Murakata ini disinyalir akibat hujan dengan intensitas sedang-lebat sekira pukul 02.00-05.00 Wita.
Seiring meluapnya sungai yang berhulu di Pegunungan Meratus ini, sejumlah wilayah yang berada di bantaran Sungai Barabai dan Haruyan kebanjiran. Misalnya di Desa Aluan Kecamatan Batu Benawa dan Haruyan di Kecamatan Haruyan.
“Air mulai menggenangi sejumlah pemukiman warga sejak pukul 06.00 ini merupakan dataran rendah. Sehingga apabila air sungai di daerah ini mengalami surut, daerah hilir atau wilayah dataran rendah mulai mengalami kenaikan volume air,” kata Dandim 1002/HST, Letkol Inf Muh Ishak HB.
Ketinggian air saat ini di dua daerah ini mencapai 20-30 centimeter. Kondisi air cukup deras.
Pantauan bakabar.com, daerah bantaran Sungai Barabai di pusat kota HST mulai naik. Sudah mencapai jalan raya. Misalnya di Padawangan dan Munti di Kecamatan Barabai
Saat ini Dandim Ishak telah memerintahkan anggotanya untuk selalu mamantau daerah binaannya. Dia juga mengimbau agar warga tetap waspada dan tidak panik.
“Kita juga berkoordinasi dengan BPBD HST dan instansi terkait dalam pelaksanaan kegiatan di lapangan,” tutup Dandim.
