Kalteng

Sterilisasi, Pasar Besar di Palangka Raya Ditutup Tiga Hari

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Jumlah warga Kota Palangka Raya yang terpapar corona virus disease atau Covid-19…

Featured-Image
Pengumuman penutupan pasar besar di Palangka Raya. Foto-Istimewa

bakabar.com, PALANGKA RAYA – Jumlah warga Kota Palangka Raya yang terpapar corona virus disease atau Covid-19 sudah mencapai 168 orang.

Dari akumulasi tersebut, ternyata 69 orang diantaranya merupakan kluster Pasar Besar Palangka Raya beserta kontak eratnya.

“Penambahan hari ini sebanyak 15 orang, didominasi dari kluster Pasar Besar,” kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Selasa (9/6).

Untuk itu, akan dilakukan penutupan sementara Pasar Besar selama tiga hari, dari 12-14 Juni 2020. Tetapi sebelumnya selama dua hari akan dilakukan sosialisasi.

“Pasar Besar tiga hari kita tutup, karena secara masif distrelisasikan dan disemprot disinfektan,” ujarnya.

Sebenarnya, untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Pasar Besar, telah memberlakukan protokol kesehatan dengan cara penyekatan lapak untuk para pedagang.

Namun seiring dengan bertambahnya kasus positif terutama dari klaster pasar, akhirnya diambil langkah menutup pasar selama tiga hari.

Selama ini di kawasan pasar memang rutin dilakukan penyemprotan seminggu sekali, tetapi masih belum bisa efektif karena aktivitas pasar masih berlangsung.

Kita akan terus tracing ketat klaster di pasar. Sampai diswab. Tim patroli gabung juga akan razia terus,” imbuhnya.

Tak lupa Fairid menekankan, agar seluruh masyarakat senantiasa menaati anjuran dan aturan pemerintah serta selalu menerapkan protokol kesehatan.

img

Pasar Besar Palangka Raya. Foto - Istimewa

Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner