bakabar.com, PELAIHARI – Legirin, sopir truk penabrak pemotor depan SPBU Jorong, Kabupaten Tanah Laut lolos dari jerat pidana.
Kepolisian baru saja selesai menggelar rekonstruksi kasus tabrakan maut yang menewaskan Syarifuddin, 48 tahun.
“Hasil gelar perkara, pengemudi motor lalai. Ia mau belok ke kanan, namun tidak memperhatikan arus sekitarnya,” kata Kasat Lantas Polres Tanah Laut AKP Supriyatno, Sabtu (10/9).
Temuan berdasar keterangan saksi-saksi yang diperiksa polisi. Diperkuat bukti rekaman CCTV. Saat ini, sopir truk masih dalam proses penyidikan.
“Nanti akan digelarkan tengah penyidikan dan akhir penyidikan untuk proses SP3 [pemberhentian penyidikan],” ungkap Supriyanto.
Video lengkapnya: Detik-Detik Kecelakaan Maut di SPBU Jorong
Nasib Legirin sebelumnya berada di ujung tanduk. Syarifuddin tewas tersenggol hingga terseret truk yang dikemudikannya Rabu (7/9) kemarin siang.
Pengawas teknik preservasi jalan nasional itu diduga berniat memotong jalan hendak ke bengkel tanpa mengindahkan arus lalu lintas sekitar. Keduanya melaju satu arah dari Satui menuju Banjarmasin.
