bakabar.com, BALIKPAPAN - Menyokong pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), PT Angkasa Pura Logistic Cabang Balikpapan terus berbenah.
Salah satu langkah yang diprioritaskan adalah pengembangan Terminal Kargo di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.
Diketahui PT Angkasa Pura Logistic Cabang Balikpapan telah memiliki kawasan seluas 6 ribu meter persegi, termasuk untuk lahan parkir.
Dalam area tersebut terdapat gedung kargo internasional dan gedung kargo domestik dengan kapasitas 1.800 ton per hari.
"Sekarang gedung kargo domestik telah menerima rata-rata 100 ton per hari. Sementara gedung kargo internasional 15 ton per hari," papar Branch Manager PT Angkasa Pura Logistic Cabang Balikpapan, Lasono, Sabtu (5/11).
"Sedangkan kargo keluar domestik mencapai 35 ton per hari dan internasional sebanyak 5 hingga 10 ton per hari. Kondisi layak dan mampu untuk melayani kargo-kargo masuk maupun keluar dalam rangka mendukung pembangunan IKN," imbuhnya.
Hampir dipastikan pelayanan kargo akan semakin mumpuni, mengingat PT Angkasa Pura I sebagai perusahaan induk akan mengembangkan sisi barat dan timur untuk perluasan kawasan dan gedung terminal kargo.
"Khusus untuk distribusi, kami memiliki 3 unit truk di Regulated Agent (RA) untuk mendukung barang kiriman. Sementara untuk unit logistik, kami memiliki 8 kendaraan dari unit wing box hingga pikap," jelas Lasono.
Di sisi lain, PT Angkasa Pura Logistic Cabang Balikpapan telah bekerja sama dengan Asosiasi Logistik dan Forwader Indonesia (ALFI/ILFA), baik di udara maupun di laut. Juga menggandeng asosiasi trucking di darat.
"Kami akan total dalam mendukung pembangunan IKN melalui rencana jangka pendek, menengah dan panjang dengan kolaborasi dengan asosiasi dan regulator bidang logistik," tandas Lasono.
