bakabar.com, BANJARMASIN – Aksi pencurian terjadi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 26 Banjarmasin pada Rabu (26/11) malam, sekitar pukul 22.00 Wita.
Kepala Sekolah SMPN 26 Banjarmasin, Muhdar, mengungkapkan kejadian itu diketahui ketika salah satu guru menemukan sejumlah meja dalam keadaan berantakan pada Kamis (27/11) pagi.
“Laci-lacinya dalam keadaan terbongkar dan berkas berserakan di atas meja,” ujarnya.
Muhdar menyebutkan, beberapa barang milik pribadi guru dan aset sekolah hilang diduga dicuri.
“Barang yang hilang di antaranya satu handphone pribadi, serta dua laptop—satu milik pribadi dan satu aset sekolah,” jelasnya.
Selain itu, uang kas kelas sebesar Rp200 ribu yang disimpan di dalam laci kantor guru juga ikut raib.
Tak hanya ruang guru, empat kantin sekolah pun turut dibobol pelaku.
“Gembok kantin dirusak dan uangnya diambil. Total kerugian uang dari empat kantin kurang lebih Rp1 juta,” tambah Muhdar.
Pihak sekolah berencana melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Banjarmasin Tengah untuk diproses sesuai hukum.
Sementara itu, Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Indra Agung Perdana Putra, melalui Kanit Reskrim Ipda Raihan Fakhri membenarkan adanya peristiwa pencurian tersebut.
“Kami sudah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP),” ujarnya, Jumat (28/11).
Namun, pihaknya menyebutkan bahwa hingga saat ini laporan resmi dari pihak sekolah belum diterima.
“Pihak sekolah belum datang melapor. Kami arahkan agar mereka segera melaporkannya hari ini,” pungkasnya.
