bakabar.com, BANJARMASIN – Presiden Joko Widodo telah meratifikasi Perjanjian Paris pada tahun 2016 dan berjanji kepada dunia pada KTT Perubahan Iklim COP 26 di Glasgow, Skotlandia untuk mengurangi emisi karbon.
Presiden menegaskan komitmen Indonesia kepada dunia untuk melakukan transisi ke investasi dan ekonomi yang berkelanjutan, atau dikenal juga sebagai ESG (Environmental, Social, Governance). Banyak sektor yang menjadi perhatian Presiden untuk implementasi ESG mulai dari elektrifikasi kendaraan bermotor, penurunan deforestasi hutan, hingga peningkatan penggunaan energi nonfosil.
Praktik investasi berbasis ESG sudah berjalan beberapa dekade pasca Perang Dunia II. Sekitar tahun 1960-an, investor sudah mulai mengecualikan saham dan industri terkait rokok dan gerakan apartheid di Afrika Selatan.
Sejak itu, dunia usaha terus berkembang dengan berbagai rambu yang sudah ditetapkan mulai dari ketetapan dewan PBB (UN), pemangku kepentingan non pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya. Jargon seperti MDGs, SDS, indeks Global Reporting Initiative (GRI), laporan keberlanjutan sudah tak asing lagi di telinga kita saat ini.
Sebagai media online yang fokus pada berita ekonomi, bisnis dan investasi, geliat investasi ESG juga menjadi fokus perhatian TrenAsia.com di bawah naungan PT Tren Media Berjejaring. Berdasarkan data yang dihimpun TrenAsia, pertumbuhan tren investasi ESG mengalami peningkatan secara drastis jika dihitung dari 2016 hingga 2022 berjalan. Pada 2016, dana kelolaan investasi ESG hanya Rp16 miliar, melonjak 4900% menjadi Rp2,1 triliun di tahun 2022 berjalan.
Kenaikan jumlah investasi berkelanjutan di Indonesia dipengaruhi oleh permintaan investor yang kian menjadikan ESG sebagai faktor penentu keputusan investasi mereka. Di satu sisi, perusahaan pun giat mengimplementasi ESG sebagai potret keberlangsungan dan fundamental bisnis yang kuat.
Direktur Utama PT Tren Media Berjejaring, Sukirno mengatakan, berbagai upaya implementasi ESG yang dilakukan oleh perusahaan di Tanah Air perlu diapresiasi lewat ajang TrenAsia ESG Excellence 2022. Harapannya, setiap korporasi makin giat dan berkomitmen terhadap implementasi praktik bisnis berkelanjutan.
“Tujuan dari program ini adalah memberikan dukungan berupa penghargaan kepada perusahaan yang sudah menjalankan ESG agar program-program tersebut bisa berjalan untuk mewujudkan misi nasional mengurangi emisi karbon secara berkelanjutan,” kata Sukirno di Hotel The Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 19 Oktober 2022.
Ketua Dewan Juri TrenAsia ESG Excellence 2022, Michael T. Tjoajadi menambahkan, di tataran global, investor kini lebih menyukai investasi yang bertanggung jawab dan lebih mendukung perusahaan yang mengedepankan ESG. Perusahaan-perusahaan ini disebut lebih tahan banting ketika ekonomi berguncang dan membuat investor lebih tenang dengan tata kelola bertanggung jawab.
“TrenAsia ESG Excellence 2022 menjadi wadah untuk merekam progress implementasi ESG oleh perusahaan di Tanah Air setiap tahunnya. Karena sama-sama concern dengan ESG, kami dewan juri sepakat untuk melakukan panel. Sangat bagus media TrenAsia memiliki concern dengan ESG,” kata Michael.
Menurut Michael, komitmen TrenAsia untuk melakukan penilaian secara komprehensif dan independen dalam TrenAsia ESG Excellence 2022 ini tercermin dari prosesnya yang berjejang dan melibatkan para pakar di bidangnya.
“Awarding ESG ini merupakan ajang dengan juri paling lengkap. Michael merupakan praktisi investasi, Pak Arsjad pebisnis ulung, Pak Daniri pakar governansi, Pak Edi pakar keuangan berkelanjutan, Ibu Maria pakar CSR dan Pak Adhit pakar komunikasi,” imbuhnya.
TrenAsia ESG Excellence 2022 telah menyaring lebih dari 120 perusahaan di 34 subsektor industri, yang dinilai dari implementasi ESG beserta variable-variabel turunannya. Proses penjurian mulai dari 12 September hingga 12 Oktober 2022, berdasarkan laporan keberlanjutan dan laporan tahunan perusahaan periode 2021.
Tim dewan juri TrenAsia ESG Excellence 2022 terdiri dari Michael T. Tjoajadi, CEO Schroders Indonesia sebagai ketua, M. Arsjad Rasjid, Chairman Kadin Indonesia, Mas Achmad Daniri, Expert Council Komite Nasional Kebijakan Governansi (KNKG), Edi Setijawan, Director Department of Research Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Maria Rosaline Nindita Radyati, President Director Institute for Sustainability & Agility dan Adhitya Noviardi, Editor in Chief TrenAsia.com.
Daftar peraih penghargaan TrenAsia ESG Excellence 2022 kategori Sustainability (Gold):
1. Oil and Gas: PT Medco Energi Internasional Tbk
2. Coal: PT Indika Energy Tbk
3. Alternative Energy: PT Star Energy Geothermal
4. Industrial Goods: PT Astra Agro Lestari Tbk
5. Holding Multisector: PT Astra International Tbk
6. Cement: PT Semen Baturaja (Persero) Tbk
7. Petrochemical: PT Chandra Asri Petrochemical Tbk
8. Mining: PT Aneka Tambang Tbk
9. Primary Retail: PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk
10. Food and Beverages: PT Indofood Sukses Makmur Tbk
11. Cigarette: PT HM Sampoerna Tbk
12. Consumer Cyclical: PT Unilever Indonesia Tbk
13. Automotive and Autoparts: PT Gajah Tunggal Tbk
14. Retail: PT Erajaya Swasembada Tbk
15. Healthcare & Services: -
16. Pharmacy and Research: PT Bio Farma (Persero)
17. Herbal Heatlhcare and Hospital: PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk
18. SOE Bank: PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
19. Private Bank: PT Bank Central Asia Tbk
20. BPD Bank: PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk
21. Sharia Bank: PT Bank Syariah Indonesia Tbk
22. Non-Bank Finance Industry: PT Pegadaian (Persero)
23. Insurance: PT Allianz Life Indonesia
24. Residential Property: PT Bumi Serpong Damai Tbk
25. Commercial Property: PT Intiland Development Tbk
26. Technology: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk
27. Transportation Infrastructure: PT Jasa Marga (Persero) Tbk
28. Construction: PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
29. Telecommunication Provider: PT XL Axiata Tbk
30. Telecommunication and BTS Provider: PT Tower Bersama Infrastructure Tbk
31. Transportation: PT Kereta Api Indonesia (Persero)
32. Logistic and Delivery: PT GTS Internasional Tbk
33. ROE (BUMD): PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk
34. SOE (BUMN): PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Daftar peraih penghargaan TrenAsia ESG Excellence 2022 kategori Action (Silver):
1. Oil and Gas: PT Perusahaan Gas Negara Tbk dan PT Elnusa Tbk
2. Coal: PT Adaro Energy Tbk
3. Alternative Energy: PT Badak NGL
4. Industrial Goods: PT United Tractors Tbk
5. Holding Multisector: PT Saratoga Investama Sedaya Tbk
6. Cement: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
7. Petrochemical: PT Pupuk Kaltim (Persero)
8. Mining: PT Merdeka Copper Gold Tbk
9. Primary Retail: PT Ace Hardware Indonesia Tbk
10. Food and Beverages: PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk
11. Cigarette: PT Gudang Garam Tbk
12. Consumer Cyclical: PT Mayora Indah Tbk
13. Automotive and Autoparts: PT Toyota Motor Indonesia Manufacturing
14. Retail: PT Matahari Departement Store Tbk
15. Healthcare and Services: PT Itama Ranoraya Tbk
16. Pharmacy and Research: PT Kalbe Farma Tbk
17. Herbal Heatlhcare and Hospital: -
18. SOE Bank: PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
19. Private Bank: PT Bank Jago Tbk
20. BPD Bank: PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
21. Sharia Bank: PT Bank BTPN Syariah Tbk
22. Non-Bank Finance Industry: PT Jamkrindo
23. Insurance: BPJS Ketenagakerjaan
24. Residential Property: PT Agung Podomoro Land Tbk dan PT Ciputra Development Tbk
25. Commercial Property: PT Alam Sutera Realty Tbk
26. Technology: PT Trimegah Karya Pratama Tbk
27. Transportation Infrastructure: PT Pelabuhan Indonesia (Persero)
28. Construction: PT Adhi Karya (Persero) Tbk
29. Telecommunication Provider: PT Indosat Tbk
30. Telecommunication and BTS Provider: PT Sarana Menara Nusantara Tbk
31. Transportation: PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
32. Logistic and Delivery: PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk
33. ROE (BUMD): PT Jakarta Industiral Estate Pulogadung
34. SOE (BUMN): PT Pertamina (Persero)
Berikut CEO Terbaik peraih penghargaan TrenAsia ESG Excellence 2022:
1. Haru Koesmahargyo CEO PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dalam kategori Environmental Policy Making
2. Darmawan Junaidi CEO PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dalam kategori Social Policy Making
3. Jahja Setiaatmadja CEO PT Bank Central Asia Tbk dalam kategori Governance Policy Making