bakabar.com, BANJARMASIN – Siaga 1, kondisi banjir di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mulai kembali mengkhawatirkan.
Curah hujan tinggi yang mengakibatkan air sungai meluap, membuat sejumlah kawasan di HST terendam.
Data sementara yang dihimpun Tagana Provinsi Kalsel, Minggu (28/11), sedikitnya sudah ada tiga kecamatan yang terdampak.
"Hantakan, Haruyan, dan Barabai," kata Pembina Teknis Tagana Kalsel, Achmadi saat dihubungi bakabar.com, Minggu (28/11).
Dari 3 kecamatan HST terdapat 10 desa yang terdampak banjir. Ketinggian air bervariasi.
Di Kecamatan Hantakan terdapat 5 desa, Waki, Murung, Timan, Pasting, dan Haruyan Dayak.
Kemudian Kecamatan Haruyan terdapat dua desa, Haruyan Seberang dan Teluk Mesjid.
Terakhir di Kecamatan Barabai terdapat 3 desa terdampak banjir, Aluan Besar, Munti Raya, dan Kampung Kadi.
Saat ini telah disediakan lokasi pengungsian bagi warga. "Lokasi pengungsian sudah ada di Gedung Juang dan SMAN 1 Barabai," sebut Achmadi,.
Kawasan yang terdampak diperkirakan masih akan meluas. Mengingat, hingga kini hujan masih terus mengguyur HST dan sejumlah kawasan di Kalsel.
Achmadi bilang saat ini sudah pihaknya sudah mengirim sejumlah personel ke lokasi terdampak banjir di HST.
"5 personel Rescuer Tagana Kalsel menuju Barabai. Berikutnya menyusul Tim Logistik," ujarnya.
Selain HST, kawasan lain yang sekarang diterjang banjir adalah Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Balangan.
Tepat di Hari Menanam Pohon Indonesia, HST Dilanda Musibah Banjir
