bakabar.com, MARABAHAN - Sempat menyerang beberapa orang anak, seekor monyet diamankan BPBD Banjarmasin di Desa Pulau Alalak, Kecamatan Alalak, Barito Kuala (Batola), Senin (23/1).
Dalam sepekan terakhir, sedikitnya 5 bocah yang mengalami luka cakaran maupun gigitan di bagian lengan dan leher. Beruntung serangan ini tak menyebakan korban jiwa.
Warga memperkirakan monyet tersebut berasal dari Pulau Kembang yang melompat ke tongkang batu bara. Kemudian ketika tongkang sadar di dekat Pulau Alalak, mereka kemudian naik ke darat.
Segera setelah mendapatkan laporan, Pemdes Pulau Alalak menghubungi Animal Rescue BPBD Banjarmasin yang terdekat untuk menangkap monyet tersebut.
"Serangan monyet itu meresahkan masyarakat, terutama di lingkungan RT 1, 2 dan 3," papar Ahmad Yani, Kepala Desa Pulau Alalak.
"Namun demikian, kami juga tidak ingin membunuh binatang tersebut. Makanya kemudian kami meminta bantuan kepada BPBD Banjarmasin," imbuhnya.
Adapun penangkapan monyet yang diperkirakan berusia 5 tahun itu dilakukan dengan menembakkan obat bius. Proses pelumpuhan ini mendapat banyak perhatian dari warga sekitar, terutama anak-anak.
"Monyet tersebut akan karantina di Taman Binatang Jahri Saleh, sebelum dilepas kembali ke habitat asli," papar Andi Putra dari Animal Rescue BPBD Banjarmasin.
"Kemudian bagi anak-anak yang sempat digigit dan dicakar monyet, diharapkan bisa melakukan pemeriksaan ke dokter hewan untuk dilakukan pemeriksaan atau vaksin," tandasnya.
