bakabar.com, AS – Wacana pembatalan perhelatan akbar olahraga Olimpiade 2020 di Tokyo mulai menguap. Menyusul ancaman wabah virus corona yang mengancam dunia.
Wacana itu dilontarkan anggota senior Komite Olimpiade Internasional (IOC) Dick Pound. Dia menyarankan Olimpiade batal digelar jika penyebaran virus asal Wuhan China itu tak terkendali.
Seperti dilaporkan Antara, Kamis (27/2) malam, Dick Pound yang menjadi anggota IOC sejak 1978 itu menegaskan jika ajang itu harus mundur dari jadwal yang ditetapkan, maka IOC bakal lebih memilih opsi pembatalan.
“Anda mungkin akan lebih mempertimbangkan pembatalan,” katanya dalam wawancara ekslusif bersama kantor berita AS, Associated Press (AP).
“Di periode tersebut, menurut saya orang-orang harus bertanya apakah kondisinya sudah terkendali sehingga kami bisa pergi ke Tokyo,” lanjut Pound.
IOC menurutnya, akan terus menunggu perkembangan terkini dalam satu atau dua bulan ke depan. Keputusan terkait pembatalan atau kelanjutan Olimpiade 2020 akan ditetapkan selambat-lambatnya pada Mei nanti.
“Karena banyak yang harus dilakukan seperti meningkatkan keamanan, mulai dari makanan, perkampungan atlet, hotel. Rekan-rekan media juga akan berada di sana untuk kepentingan liputan,” ujarnya.
Kendati penyelenggaraan Olimpiade 2020 diambang pembatalan, IOC meminta agar para atlet tetap mempersiapkan diri berlomba di pesta olahraga terakbar itu.
“Sejauh ini yang kami tahu, kami akan tetap ke Tokyo. Jadi untuk para atlet, tetaplah fokus berlatih dan yakinlah IOC tidak akan mengirimkan kalian ke situasi pandemik,” katanya.
Meski IOC mengisyaratkan kemungkinan pembatalan, Pound menilai hal tersebut sebenarnya tak mudah dilakukan, sebab dikhawatirkan mengganggu kalender olahraga lainnya.
“Anda tidak bisa begitu saja menunda sesuatu dengan skala sebesar Olimpiade,” pungkasnya.
Pernah Batal
Jika Olimpiade 2020 benar-benar dibatalkan, maka itu akan menjadi kejadian kedua sejak diadakan pada 1896. Menariknya lagi, pembatalan pertama juga terjadi di Tokyo.
Ya sepanjang sejarah, Olimpiade hanya pernah gagal terlaksana satu kali, yaitu pada tahun 1940 di Tokyo.
Ajang multi even olahraga dunia itu batal disebabkan oleh Perang Jepang dan China serta Perang Dunia II.
Sementara Olimpiade 2016 Rio de Janeiro tetap terlaksana sesuai jadwal meski adanya ketakutan akan wabah virus Zika.
Sementara virus corona yang diberi nama resmi COVID-19 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memaksa pembatalan, penundaan, atau relokasi puluhan acara termasuk Kejuaraan Dunia dan kualifikasi Olimpiade.
Di Jepang sendiri tercatat ada 172 kasus infeksi corona, yang sejauh ini telah terkonfirmasi dua kematian.(ant)
Baca Juga:Jelang Liga 1 2020, Bagus Kahfi Berharap Restu Barito Putera Bela Klub Eropa
Baca Juga:Jelang Liga 1 2020, Legenda Hidup Barito Putera Ingatkan Soal 'Roh' Tim
Editor : Ahmad Zainal Muttaqin