bakabar.com, DEPOK - Lajur perlintasan kereta di jalan Rawa Indah, Cipayung, Kota Depok masih dapat dilintasi para pemotor dan pejalan kaki.
Meski semula PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menutup perlintasan imbas kecelakaan kereta yang menghantam angkutan kota (angkot) beberapa waktu lalu.
“Ya kalau motor masih bisa lewat, kalau mobil enggak bisa,” kata Sri yang berdagang di dekat perlintasan, Minggu (25/6).
Baca Juga: Warga Layangkan Protes Penutupan Perlintasan Kereta di Depok
Sri menerangkan para pengendara mobil diarahkan untuk melintas dan memutar balik di perlintasan Pondok Terong, tapi bagi warga RW 01 dan RW 02 lajur yang dilalui terlalu jauh.
“Ada banyak pelintasan yang resmi Pondok Terong, tapi harus muter, jauh si enggak cuma efisien, yang punya mobil sudah banyak,” kata Sri.
Sri menceritakan sepanjang sepengetahuannya, lokasi tersebut sudah empat kali terjadi kecelakaan. Namun warga tetap melalui pelintasan itu karena dapat mempersingkat waktu.
Baca Juga: Sopir Angkot Penabrak Kereta di Depok Bisa Kena Pidana
Sementara Manajer Humas Daop 1 Jakarta, Feni Novida Saragih menyebut KAI telah melayangkan imbauan kepada warga agar tak melintas, meski pihaknya belum menutup perlintasan secara permanen.
“Hari Jumat lalu penutupan belum secara permanen, karena untuk penutupan permanen perlu koordinasi dengan stakeholder terkait dan sosialisasi ke warga seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya,” ujarnya.
Feni memastikan KAI bakal berkomunikasi dengan pemerintah setempat hingga Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan serta melakukan sosialisasi penutupan pelintasan kepada warga.
“Sebelumnya terus berkoordinasi dengan pemkot, DJKA Kemenhub dan kewilayahan serta sosialisasi kepada warga dan pengguna jalan,” pungkasnya.
