bakabar.com, BANJARMASIN – Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel turut merayakan HUT ke-74 TNI dengan memberikan layanan perpanjangan SIM (Surat Ijin Mengemudi) secara gratis untuk anggota aktif sejak Sabtu pagi.
Pelayanan SIM gratis itu dilaksanakan di dua tempat yakni di markas Batalyon 623/Banjarbaru yang terletak di Jalan Ir. PM Noor, Landasan Ulin Banjarbaru dan di markas Denpom VI/2 Jalan Gatot Subroto VI/2 Banjarmasin. Tak hanya kepada anggota TNI, Ditlantas Polda Kalsel juga memberikan program SIM gratis bagi keluarga TNI.
Layanan yang dilakukan dengan sistem jemput bola menggunakan bus SIM keliling milik Satpas Polresta Banjarmasin itu pun berlangsung selama satu hari ini saja.
Kasi SIM Direktorat Lalu Lintas Polda Kalsel Kompol Dese Yulianti membenarkan informasi ini. Menurut dia, kegiatan ini untuk menunjukan sinergitas TNI-Polri. Selain itu, program SIM gratis itu merupakan partisipasi dari Korlantas Polri dalam hal ini Ditlantas Polda Kalsel di hari jadi ke-74 TNI.
"Benar jadi layanan perpanjangan SIM gratis ini kami berikan untuk anggota TNI di Kalimantan Selatan yang mungkin SIM-nya sudah habis masa aktifnya dan waktunya diperpanjang,” kata Kompol Dese Yulianti kepada bakabar.com melalui gawainya.
Menurut Kompol Dese, program ini merupakan bentuk sinergitas nyata Polri kepada TNI di mana benar-benar memberikan perhatian penuh kepada prajurit TNI agar senantiasa taat aturan dan tertib berlalu lintas.
"Kita akan terus membina hubungan yang solid antara Polri dan TNI, untuk bersama-sama menciptakan lalu lintas yang tertib, aman dan lancar. Di sini, saya ingin memberikan teladan kepada personel Polri dan prajurit TNI, bahwasanya hubungan baik dimulai dari hal kecil, seperti saat kemarin kita kunjungi keluarga anggota TNI yang sakit di RS TPT Teluk Dalam,” tutur Kompol Dese.
Adapun ketentuan program SIM gratis itu adalah hanya berlaku bagi anggota TNI yang masih aktif dengan melampirkan fotokopi kartu tanda anggota KTA TNI dan tidak boleh diwakilkan.
Biaya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) SIM itu dibayarkan oleh BRI sebanyak 50 SIM dan BNI 50 SIM, sehingga total 100 SIM. “Total SIM yang dicetak hari ini sebanyak 209 buah usai ditambah dari pihak keluarga TNI aktif yang ikut perpanjang SIM,” papar Dese.
Sementara itu Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Muji Ediyantoberharap apa yang mereka lakukan dapat memperkuat sinergitas di antara TNI-Polri sebagai unsur keamanan negara. “Semoga mampu mempererat soliditas antara TNI dan Polri, sehingga mampu menjadi garda terdepan penjaga keutuhan NKRI,” tandas Muji.
Berdasarkan pantauan, sejumlah anggota TNI nampak mulai mendatangi bus layanan sim keliling tersebut. Petugas pun mulai memproses satu demi satu tahapan yang harus dilalui oleh pemohon (anggota TNI).
Meski mendapat perlakuan istimewa, para anggota TNI dan PNS di lingkup Batalyon 623/ Banjarbaru dan Denpom VI/2 Banjarmasin tetap mengikuti alur yang ditentukan seperti melakukan registrasi dan identifikasi pemohon SIM layaknya masyarakat umum.
Baca Juga:Parade Kendaraan Tempur Dalam Negeri Meriahkan HUT TNI
Baca Juga:Gatot Nurmantyo: TNI-Polri Jangan Mau Dibenturkan
Reporter: Eddy AndriyantoEditor: Aprianoor