bakabar.com, KANDANGAN - Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Selatan (HSS) Muhammad Noor membuka kegiatan pertemuan audit kasus stunting yang dilaksanakan di Aula Dandaman Sehati, Kamis (31/10).
Sekda HSS Muhammad Noor menyampaikan bahwa stunting termasuk urusan kesehatan yang esensial dan berdampak jangka panjang bagi generasi masa depan negara dan daerah.
Penanganannya perlu melibatkan banyak pihak dan banyak aspek secara berkelanjutan diantaranya seperti aspek kesehatan, keluarga, maupun perilaku.
"Artinya intervensi terhadap percepatan penurunan stunting perlu dilakukan dengan intervensi spesifik dan terpadu dari semua stakeholder yang ada di daerah ini," kata Sekda Muhammad Noor.
Pihaknya mengajak untuk lebih serius dan berkomitmen dalam percepatan penurunan stunting, melalui kerja cerdas, inovatif, berteknologis, serta agamis.
"Dengan membangun sinergi, kolaborasi dan akselerasi, bersama masyarakat, swasta, organisasi non pemerintah, dunia usaha, dunia kerja, serta pihak-pihak lainnya," imbuhnya.
Kegiatan ini merupakan diseminasi Audit Kasus Stunting siklus dua tahun 2024 guna meningkatkan kualitas pelaksanaan program percepatan penurunan stunting di tingkat Kabupaten HSS.
