bakabar.com, JAKARTA - Sejalan dengan program Presiden Joko Widodo soal hilirisasi, pembangunan smelter bauksit bakal masuk dalam proyek strategis nasional (PSN).
Kemungkinan itu dibeberkan oleh Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo dalam media gathering KPPIP, Sabtu (24/12).
Pihaknya menyebut hingga kini belum ada usulan PSN untuk pembangunan smelter bauksit. Namun, tetap akan dilakukan evaluasi setelah Jokowi melarang untuk melakukan ekspor bauksit per Juni 2023.
"Sampai saat ini dengan terbitnya Permenko Nomor 21/2022 belum ada usulan baru. Tapi begini, akan ada eksplorasi dan kami akan evaluasi. Akan kita pantau tambahan dari bapak presiden ini," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan larangan ekspor bijih bauksit pada Rabu (21/12). Kebijakan tersebut akan efektif berlaku mulai Juni 2023.
Karenanya, Wahyu beserta anggotanya akan memperhatikan khusus proyek pembangunan smelter bauksit di Indonesia. Keputusan itu sejalan dengan kebijakan larangan ekspor tersebut.
Menurutnya, meski proyek pembangunan smelter bauksit masih dalam proses pertimbangan untuk masuk PSN.
KPPIP akan terjun langsung untuk melihat apa permasalahan yang ada di lapangan agar bisa mempercepat proses pembangunan tersebut.
"Akan kami pantau jalannya pembangunan smelter bauksit, apalagi ini arahan dari Bapak Presiden. Meskipun mungkin saat ini bukan PSN, kami akan coba lihat permasalahannya apa," pungkasnya.
