bakabar.com, PAPUA – Satu anggota TNI dilaporkan tewas usai ditembaki teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Suru-suru, Kabupaten Yahukimo, Papua.
“Telah terjadi aksi penembakan oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) terhadap personel Satuan BKO Aparat Teritorial (Apter) Koramil Persiapan Suru-Suru, yang mengakibatkan 2 orang korban, 1 meninggal dunia dan 1 luka-luka,” ujar Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Arm Reza Nur Patria, dilansir Detik.com, Sabtu (20/11).
Reza mengatakan penembakan terjadi pada Sabtu (20/11) sekitar pukul 06.00 WIT. Beberapa anggota Satuan BKO Apter Koramil Persiapan Suru-Suru berangkat dari Koramil untuk belanja kebutuhan sehari-hari di kios terdekat dengan menggunakan speedboad.
Namun, di perjalanan, tiba-tiba mereka ditembak oleh KKB dari arah seberang sungai. Kedua korban sudah dievakuasi ke RSUD Dekai.
“Sekira pada pukul 18.00 WIT, kedua korban tersebut telah dapat dievakuasi dengan menggunakan helikopter ke RSUD Dekai,” ucapnya.
Lebih lanjut, Reza menjelaskan kedua korban akan dievakuasi menuju Jayapura untuk mendapat perawatan lebih intensif besok.
Reza membeberkan Satuan BKO Apter Kodim Koramil Persiapan di wilayah Provinsi Papua ini bertujuan untuk berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam rangka menyiapkan sarana dan prasarana Kodim dan Koramil, dihadapkan dengan masih minimnya jumlah Kodim dan Koramil yang masih ada saat ini.
“Selain itu tugas dari satuan BKO Apter adalah untuk membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan taraf perekonomian masyarakat Papua,” terang Reza.
“Penembakan yang dilakukan oleh KST tersebut menunjukkan bahwa kelompok ini tidak menginginkan adanya peningkatan perekonomian bagi masyarakat Papua dengan aksi-aksi penyerangan dan teror yang kerap kali dilakukan bukan hanya kepada aparat TNI-Polri, namun juga masyarakat lainnya,” imbuhnya.