bakabar.com, BOGOR - Seorang santri berinisial AS (18) ditemukan tewas di dalam septic tank salah satu ponpes kawasan Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (7/6) siang.
Kapolsek Leuwiliang, Kompol Agus Supriyanto mengatakan. Penemuan mayat itu bermula ketika salah satu santri mencium aroma busuk.
"Aroma busuk itu bersumber dari belakang kamar mandi," katanya, Kamis (8/6).
Baca Juga: Dianiaya Senior, Santri di Bogor Terluka
Saksi kemudian penasaran dengan bau busuk tersebut. Dia lantas mencari sumber aromanya ke belakang kamar mandi.
"Saksi mencoba mengecek bagian belakang kamar mandi dengan cara menaiki ventilasi. Saksi pun dikejutkan dengan adanya sesosok mayat pada bagian septic tank," ucapnya.
Pihak pondok pesantren kemudian melaporkan temuan itu ke polisi. Petuga Kemudian langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat.
Baca Juga: 29 Santriwati Mengalami Pelecehan Seksual, Polres Sumbawa Lakukan Penyelidikan
"Dari informasi yang kami dapat dari pihak pengurus pesantren, bahwa korban telah dicari keberadaannya sejak satu minggu yang lalu semenjak hilang dari lingkungan pesantren," jelasnya.
Dari hasil penyelidikan, korban diduga meninggal karena terjatuh dari ventilasi kamar mandi. Jasad korban dibawa ke RSUD Leuwiliang usai dievakuasi.
"Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan tindakan autopsi, hingga pada akhirnya jasad korban langsung kami serahkan kepada pihak keluarga untuk langsung dimakamkan secara layak," pungkas Agus.