bakabar.com, JAKARTA – Samsung Electronic Indonesia (SEIN) merilis ponsel A series terbaru, Galaxy A54 5G, dengan menawarkan tampilan atau desain mirip smartphone flaghship-nya yaitu Galaxy S series.
Meski menyerupai desain yang terbilang mirip terutama dari sisi deret kamera di bagian belakang, namun terdapat perbedaan signifikan antara Galaxy A series dengan flagship S series salah satunya varian warna.
"Tampilan Galaxy A54 5G adalah desain yang diturunkan dari flagship S series. Tapi perbedaan yang paling terlihat adalah pilihan warna," kata MX Product Marketing Manager SEIN, Taufik Furqan dalam keterangannya, Kamis (16/3).
"Seri A memiliki varian warna yang dekat dengan pasar generasi muda, sedangkan seri S cenderung punya warna yang lebih kalem. Jadi meski mirip, namun orang akan langsung bisa membedakan mana yang seri S dan mana seri A," sambungnya.
Baca Juga: Samsung Galaxy A54 dan A34 Resmi Rilis di Indonesia, Segini Harganya!
Lebih jauh tampilan bagian belakang dengan deret kamera yang tersusun secara vertikal pada Galaxy A series akan menjadi signature series dari Samsung Galaxy pada tahun ini.
"Bagian belakang menjadi signature karena kami ingin apapun seri yang digunakan, orang akan tahu bahwa itu Samsung Galaxy," ungkapnya.
Selain warna, hal lain yang membedakan Samsung seri A dan seri S adalah material dan spesifikasi. Menurut Taufik, Galaxy A54 5G didukung material corning gorilla glass pada bagian depan dan belakang dan merupakan peningkatan dari seri sebelumnya yang menggunakan polycarbonate.
Samsung Galaxy A54 5G juga meningkatkan kemampuan dalam hal kestabilan pengambilan gambar lewat angle yang diperbesar hingga 60 persen.
"Ketika angle diperbesar maka kemampuan ini bisa meminimalisir blur sehingga gambar lebih tajam. Selain untuk foto, kemampuan ini berguna bagi pengguna yang sering membuat vlog sambil bergerak," terang Taufik.
Baca Juga: Samsung Galaxy S23 FE Batal Diluncurkan, Alasannya Terungkap
Terkait ketahanan, Samsung Galaxy A54 5G tertanam baterai sebesar 5000 mAh yang berdasarkan hasil uji mampu bertahan selama lebih dari 21 jam atau dua hari pemakaian.
"Kami juga meningkatkan kemampuan charging yaitu dengan waktu 30 menit maka baterai bisa terisi sebanyak 50-52 persen. Ini bisa untuk dipakai satu hari," ungkap Taufik.
Untuk otaknya, Galaxy A54 5G memanfaatkan prosesor Exynos 1380 dengan peningkatan performa CPU sampai 20 persen dam GPU lebih dari dari 24 persen bila dibandingkan dengan seri sebelumnya.
Sedangkan dari sisi antarmuka, seri ini menjagokan sistem One UI 5.1. Samsung dengan menjanjikan pembaruan sebanyak 4 generasi, sekaligus 5 generasi untuk security update.
Baca Juga: Samsung Galaxy A14 Hadir dengan Baterai Super Jumbo Dijual Rp2 Jutaan
Kendati hadir dengan harga yang tidak jauh beda dengan pendahulunya, namun Samsung tidak mengurangi kemampuan-kemampuan lain yang ditanamkan pada seri terbaru kali ini.
Dikatakan Taufik, inovasi yang dapat merangkul seluruh lapisan masyarakat menjadi tujuan penting yang ingin disasar oleh Samsung.
"Meski berganti kamera, lalu performance naik 26 persen lebih tinggi, tetapi harga seri ini tetap kompetitif. Mengapa? Ini bisa dilakukan karena kami perusahaan semikonduktor yang mampu memproduksi sendiri dari layar, memori, prosesor, hingga baterai," bebernya.
Samsung Galaxy A54 5 G dijual dengan harga Rp5.999.000 untuk kapasitas 8GB/128GB dan Rp6.399.000 untuk kapasitas 8GB/256GB.
Samsung seri ini menawarkan empat pilihan warna yaitu Awesome Black, Awesome White, Awesome Violet, dan Awesome Lime.