bakabar.com, JAKARTA - Rangkaian KTT G20 nanti bakal mempengaruhi bursa saham sepekan ke depan. IHSG hari ini, Senin (4/9) berpotensi menguat.
"Kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 6.941-7.018," tulis analis Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus.
KTT 20 ini bakal digelar di India, 9-10 September nanti. Digadang jadi tolak ukur baru untuk perubahan ekonomi global ke depan.
"Pekan ini akan menjadi pekan yang penting. Dari Indonesia akan ada cadangan devisa," lanjutnya.
Tak kalah penting untuk dicermati pelaku pasar. Di mana indeks manufaktur Indonesia bertahan di fase ekspansi dan inflasi.
Berdasarkan rilis S&P Global. Indeks manufaktur Indonesia meningkat menjadi 53,9 Agustus tadi. Yang mana sebelumnya berada pada angka 53,3.
Tentunya ini memberikan indikasi bagaimana di dukung oleh peningkatan pada permintaan baru. Seiring kenaikan permintaan, termasuk dari luar negeri sehingga," papar Nico.
Hal itu kemudian memicu kenaikan produksi. Juga turut berdampak pada bertambahnya jumlah tenaga kerja.
Di sisi lain, meskipun inflasi keseluruhan naik, namun yang inti masih turun. Ini adalah kabar baik.
"Dan ini merupakan salah satu point penting yang dapat kita cermati," tutupnya.
Menyegarkan ingatan. Perdagangan, Jumat (1/9) tadi, IHSG ditutup plus 24 poin. Atau naik 0,35% ke level 6.977. Pada pembuka pekan ini, tren diprediksi masih tetap positif.
