bakabar.com, SAMARINDA – Sejumlah kawasan di Kota Samarinda, Kalimantan Timur masih dikepung banjir.
Pada Senin ini, di mana mulai memasuki hari kerja pertama setelah libur bersama Lebaran 2019, sejumlah warga mengeluhkan kondisi ini.
“Saya tidak berani lewat Pak, takut sepeda motor saya mogok kemasukan air businya,” kata Rahilia, seorang pengendara sepeda motor, yang memilih bertahan di Jembatan PM Noor karena melihat genangan air di jalan itu yang cukup tinggi di Samarinda, Senin, dikutip bakabar.com dari Antara.
Lia yang rumahnya di Jalan DI Panjaitan Samarinda itu, mengaku akan berangkat ke Sempaja untuk bekerja di salah satu kantor swasta. Untuk mencapai kantornya, ia harus melintasi Jalan PM Noor, namun di jalan tersebut ia tidak berani lewat karena dipenuhi air.
Dia tidak sendirian bertahan di jembatan yang melintas di atas Sungai Karang Mumus itu. Masih ada puluhan sepeda motor yang bertahan di lokasi agak tinggi itu sehingga genangan air tidak mencapainya.
Mereka bertahan karena berharap genangan air surut, sedangkan pengendara lain yang melihat kondisi tersebut langsung berbalik arah untuk tidak melanjutkan tujuannya.
Di lokasi itu, tampak ada beberapa pengendara sepeda motor yang nekat menerobos banjir, namun akhirnya mengalami mati mesin sehingga terpaksa didorong. Sedangkan kendaraan roda empat maupun lebih, masih bisa melintasi banjir meski berjalan lambat.
Sejumlah kawasan yang masih terpantau banjir hingga hari ini, antara lain Jalan Gotot Subroto, sebagian Jalan DI Panjaitan, terutama gang tembus ke Gunung Lingai, depan Pasar Arum, Jalab PM Noor dan sekitarnya, Perumahan Bumi Sempaja dan sekitarnya, bahkan di kawasan itu sudah sejak beberapa hari lalu.
Kawasan lain yang juga terendam banjir di antaranya Jalan Pemuda dan sekitarnya, terutama di bagian dalam yang berada di bantaran Sungai Karang Mumus, Jalan Remaja, Jalan Cenderawasih, Jalan Gelatik, Jalan Dr Soetomo, kawasan Sempaja, hingga Bengkuring.
Di Kelurahan Lempake, tepatnya di kawasan Belimau dan sekitarnya, banjir sudah mulai sejak H-1 Lebaran atau pada Selasa (4/6). Air makin naik sejak Jumat (7/6). Kondisi lingkungan banjir di Belimau itu, membuat puluhan warga mencari ikan di jalan menggunakan serok.
Pantauan terbaru Basarnas Balikpapan (Kaltimra) dari 7-9 Juni, sedikitnya 15 RT dan 735 keluarga dengan jumlah 2.327 jiwa di Kelurahan Sempaja Timur, Samarinda Utara, Kaltim terdampak banjir.
Informasi dihimpun, penyebab kejadian diduga akibat hujan deras dan air anak Sungai Karang Mumus dan Mahakam yang pasang.
“Nihil korban jiwa,” terang Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Kaltimra) Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasie Ops dan Siaga Octavianto, siang tadi.
Adapun, unsur yang terlibat dalam penanganan korban dan monitoring titik kerawanan banjir, adalah Unit Siaga SAR, BPBD Kota Samarinda, Polsek Sempaja, TNI, Relawan Kota Samarinda, dan sejumlah elemen masyarakat. (*)
Puluhan RT di Kelurahan Sempaja Timur, Samarinda Utara, Kaltim terendam banjir. Dampak dan kerugian serta data detail:
1. Perum Puspita RT 25 ( Jumlah KK 10, Jumlah Jiwa 35 )
2. Perum Puspita RT 26 ( Jumlah KK 15, Jumlah Jiwa 54 )
3. Jalan Kestela RT 51 ( Jumlah KK 15, Jumlah Jiwa 68 )
4. Jalan Kestela RT 35 ( Jumlah KK 55, Jumlah Jiwa 135 )
5. Jalan Asparagus RT 36 ( Jumlah KK 179, Jumlah Jiwa 451 )
6. Jalan Terong 1 s/d 6 RT 37 ( Jumlah KK 124, Jumlah Jiwa 435 )
7. Jalan Terong pipit 1 s/d 12 RT 38 ( Jumlah KK 103, Jumlah Jiwa 434 )
8. Jalan Pakis Aji 1 s/d 6 RT 46 ( Jumlah KK 30, Jumlah Jiwa 110 )
9. Jalan Slada RT 40 ( Jumlah KK 25, Jumlah Jiwa 51 )
10. Jalan Pakis Merah RT 44 ( Jumlah KK 35, Jumlah Jiwa 103 )
11. Jalan Bayam RT 47 ( Jumlah KK 27, Jumlah Jiwa 80 )
12. Jalan Bayam RT 49 ( Jumlah KK 32, Jumlah Jiwa 78 )
13. Jalan Pakis Merah RT 45 ( Jumlah KK 25, Jumlah Jiwa 79 )
14. Perum Griya Mukti RT 50 ( Jumlah KK 35, Jumlah Jiwa 116 )
15. Perum Bumi Sempaja RT 01 ( Jumlah KK 25, Jumlah Jiwa 98 )
16. Jalan Juanda Samarinda
17. Jalan AW. Syahranie Samarinda
18. Jalan Pemuda I s/d VII Samarinda
19. Jalan DI Panjaitan Samarinda
20. Perumahan Griya Mukti
21. Jalan PM Noor Samarinda
22. Jalan Pangeran Suryanata Samarinda
23. Kelurahan Mugirejo Samarinda
24. Jalan Damanhuri Samarinda
25. Kelurahan Gunung Lingai Samarinda
Baca Juga: Pemkab Tanah Bumbu Keluarkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir
Baca Juga: Banjir Terjang Kotabaru, ACT Kerahkan Relawan
Sumber data: Basarnas Balikpapan
Editor: Fariz Fadhillah