bakabar.com, KANDANGAN - Festival Bamboo Rafting Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) tahun 2025 digelar secara meriah pada 17 hingga 21 Juni mendatang.
Festival Bamboo Rafting diketahui telah masuk dalam agenda Karisma Event Nusantara (KEN), salah satu program strategis dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten HSS Heri Utomo mengungkapkan bahwa Festival Bamboo Rafting (FBR) kembali menjadi salah satu agenda KEN.
"Alhamdulillah Bamboo Rafting kita kembali masuk dalam KEN 2025, program kolaborasi antara Kemenparekraf dengan provinsi dan daerah (Kabupaten HSS)," ucap Heri.
Kerja sama pelaksanaan event berkualitas untuk promosi pariwisata dan ekonomi kreatif ini bertujuan meningkatkan kunjungan wisatawan, pemberdayaan potensi lokal, serta memberikan dampak positif terhadap ekonomi, sosial dan budaya.
"InsyaAllah rangkaian FBR akan dilaksanakan dari tanggal 17 sampai dengan 21 Juni 2025. Ada dua tempat, pertama di Kecamatan Kandangan dan kedua di Kecamatan Loksado," kata Heri Utomo.
Rangkaian acaranya yakni pembukaan Festival Bamboo Rafting HSS 2025 pada 17 Juni mendatang di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan.
"Tanggal 18-19 Juni diisi Bazar UMKM dan Ekonomi Kreatif, atraksi seni dan budaya, serta religi," terang Heri Utomo.
Pada Jumat 20 Juni, digelar Festival Mahumbal (memasak khas suku Dayak) di Terminal Loksado Desa Loksado. Lalu malamnya digelar grand final duta pariwisata HSS di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan Kota Kandangan.
Puncaknya pada Sabtu 21 Juni, digelar Festival Bamboo Rafting di Dermaga Bamboo Rafting Loksado sampai dengan finish di Dermaga Singgah Bamboo Rafting di Ni'ih Desa Hulu Banyu.
"Setiap lanting diisi tiga orang. Kita menyiapkan 100 lanting, 80 lanting untuk peserta, dan 20 lanting untuk tamu dan undangan," pungkasnya.