bakabar.com, KANDANGAN - Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) Syafrudin Noor bersama Ketua TP PKK HSS Tata Syafrudin Noor melaksanakan safari ramadan 1446 hijriah pertamanya di Masjid Agung Taqwa Kandangan, Jumat (14/03).
Bupati HSS Syafrudin Noor yang baru dilantik oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto di depan Istana Negara untuk bersilaturrahmi dengan masyarakat setempat.
"Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H, mudah-mudahan ibadah puasa dan ibadah lainnya yang kita laksanakan tahun ini lebih baik lagi daripada tahun yang lalu serta memperoleh pahala yang berlipat ganda. Amin Ya Rabbal 'Alamin," kata Bupati Syafrudin Noor.
Rangkaian dan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 yang telah selesai dilaksanakan, dan patut disyukuri bahwa pelaksanaannya di HSS berjalan dengan baik dan lancar sampai dengan selesai.
"Mari kita hormati dan hargai, mari kita berfokus pada persamaan dan ukhuwah sebagai umat islam, khususnya dengan momentum bulan ramadhan tahun ini," ajak Bupati Syafrudin Noor.
Bupati HSS Syafrudin Noor mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah membantu menyukseskan pelaksanaan pilkada di HSS.
"Semoga segala tugas dan pengabdian bapak ibu sekalian membawa berkah dan kebaikan untuk HSS yang kita cintai bersama," kata Bupati Syafrudin Noor.
Mewakili Pemkab HSS, pihaknya menghimbau seluruh warga agar mengisi Ramadan dengan memuliakan masjid dan langgar, diantaranya dengan berbuka puasa bersama, menjalankan ibadah tarawih dan tadarus Al qu’ran, serta kegiatan ibadah lainnya.
"Bulan Ramadan ini jangan diisi dengan membunyikan petasan, kembang api, dan sejenisnya, yang dapat membahayakan diri sendiri serta mengganggu orang lain yang sedang melaksanakan ibadah," pintanya.
Bupati HSS, Syafrudin Noor bersama Wakil Bupati HSS Suriani turut memohon doa dan dukungannya dalam melaksanakan visi-misi Bupati-Wabup HSS.
"Membangun desa dan menata kota sehingga Kabupaten HSS semangat (sejahtera, mandiri, agamis, mengayomi dan teknologis) dalam lima tahun ke depan," ucapnya.
Tentunya tanpa dukungan masyarakat, pembangunan daerah tidak terlaksana dengan baik sehingga perlu dukungan semua pihak dalam pelaksanaannya.