bakabar.com, BANJARMASIN – Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Selatan, Rusian meminta Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi Partai, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera mengambil tindakan tegas pada mereka yang mengkhianati partai.
“Kami meminta Ketua Umum AHY dan Ketua Majelis Tinggi PD Pak SBY segera mengeluarkan para penghianat partai. Sebab sangat jelas menancapkan duri di tubuh partai,” ujar Rusian, Jumat (27/2).
Jangan sampai Gerakan Pengambil Alih Kekuasaan Partai Demokrat (GPK PD) atau kudeta dibiarkan gentayangan.
“Berkedok menyematkan partai padahal bertujuan mencari kenikmatan sesaat untuk pribadinya. Jelas kader seperti itu tidak layak dipertahankan,” katanya.
Dia mengatakan, Kader sejati partai itu susah senang, sukses atau belum berhasil selalu bersama berjuang dan menjaga kehormatan partai serta bersama ketua umum yang sah.
“Bukan malah menggunting dalam lipatan. Apalagi ingin mendongkel jabatan ketua umum yang sah,” tandasnya.
Sekali lagi, sambung dia, Kepada Ketua Umum AHY dan SBY Majelis Tinggi Partai Demokrat agar secepatnya memecat kader-kader pengkhianat itu.
Singkirkan kader pengkhianat itu agar jajaran Partai Demokrat fokus kembali bekerja untuk kepentingan masyarakat banyak.
Dia menjelaskan kepemimpinan AHY saat ini merupakan hasil Kongres-V tahun 2020 yang sah dan telah diakui pemerintah dengan penegasan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
Ia juga kembali menegaskan Demokrat Kalsel tidak terpengaruh dengan ajakan dari oknum-oknum kader dan mantan kader PD yang ingin mengambil alih kepemimpinan PD yang sah dengan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).
“Itu adalah komitmen kami seluruh pengurus tingkat DPD dan para ketua DPC PD bahwa kami satu kata dan satu tekad bersama AHY kita bangkit dan menang,” tandasnya