bakabar.com, RANTAU - Sudah dipastikan Ruai Rindu Meratus yang masuk 110 Karisma Event Nusantara (KEN). Tidak sekadar masuk, diharapkan banyak manfaat dari kegiatan ini untuk masyarakat.
Ruai Rindu Meratus merupakan kegiatan yang dibangun komunitas pemuda di Tapin. Dalam rangkaian kegiatan ini, disuguhkan keindahan alam hingga budaya Dayak Meratus di Bendungan Tapin.
"Setelah masuk 110 KEN, Ruai Rindu Meratus bakal melibatkan masyarakat lokal sebagai panitia hingga penampil seni budaya," papar Penjabat Bupati Tapin, Muhammad Syarifuddin, Rabu (28/2).
"Selanjutnya KEN harus dimanfaatkan untuk meningkatkan ekonomi kreatif hingga ruang ekspresi seni budaya masyarakat," sambungnya.
Diyakini Ruai Rindu Meratus berpotensi mendongkrak sektor pariwisata, khususnya di Bendungan Tapin yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) era Presiden Joko Widodo.
Bahkan Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan III juga sudah memberikan ruang ekspresi seperti panggung teater, hingga lahan untuk pagelaran acara lain di Bendungan Tapin.
Sementara Kapten Ruai Rindu Meratus, Hendra Gunawan, memastikan event yang disiapkan bakal kental kekayaan seni budaya masyarakat Dayak Meratus di Kecamatan Piani.
"Selain acara camping, juga digelar pertunjukan yang sulit dijumpai di tempat lain. Kami juga menyisipkan pengenalan Geopark Meratus yang sedang diperjuangkan menjadi geopark dunia," beber Hendra.
