Kalsel

Revolusi Hijau, Pemkab dan Kodim HSS Tanam Pohon di Ponpes Ibnu Mas’ud Putera

apahabar.com, KANDANGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) bersama Kodim 1003 HSS melakukan penanam…

Featured-Image
Revolusi Hijau Pemkab HSS bersama Kodim HSS di Ponpes Ibnu Mas’ud Putera.Foto-Istimewa

bakabar.com, KANDANGAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) bersama Kodim 1003 HSS melakukan penanam pohon di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Ibnu Mas’ud Putera, Desa Ida Manggala, Kecamatan Sungai Raya dalam rangka mensukseskan program revolusi hijau, Jumat (9/7).

Pelaksanaan program penghijauan pemerintah provinsi Kalimantan Selatan ini sendiri dihadiri Wakil Bupati HSS Syamsuri Arsyad bersama jajaran TNI-Polri dan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Hulu Sungai.

Salah satu upaya untuk memperkenalkan budaya menanam kepada masyarakat sehingga tercipta lingkungan yang sehat dan rindang.

Wakil Bupati HSS, Syamsuri Arsyad menyampaikan, 427 ribu jenis bibit pohon akan dilakukan penanaman diseluruh daerah di Kalsel, termasuk Kabupaten HSS yang bersinergi dengan TNI dan Polri.

“Hari ini banyak bibit pohon yang kita tanam, diantaranya pohon tabebuya, ketapang kencana, mahoni, bibit buah-buahan serta bibit tanaman asal Aceh yaitu bibit seulanga atau kenanga odorata,” tuturnya.

Syamsuri Arsyad menjelaskan, dengan adanya penanaman pohon diharapkan mampu meningkatkan kualitas udara yang merupakan sumber penting dari kehidupan makhluk hidup.

Oleh karenanya, pihaknya mengajak masyarakat untuk ikut mendukung program pemerintah Provinsi Kalsel lewat revolusi hijaunya yang telah dilakukan secara masif.

“Ini menjadi tanggungjawab kita semua, bagaimana agar tetap menjaga dan memeliharanya alam secara bersama-sama untuk anak cucu kita mendatang,” pesannya.

Sementara Kepala KPH Hulu Sungai, Rudiono Herlambang menambahkan, dengan menyasar lahan Ponpes mempresentasikan bahwa program ini adalah milik bersama dalam mengurangi lahan kritis dan pemanfaatan lahan agar lebih produktif.

Penerapan revolusi hijau KPH Hulu Sungai di Kabupaten HSS dilakukan dalam kawasan hutan dan Areal Penggunaan Lain atau APL, termasuk sempadan sungai, dan kiri kanan jalan.

Bahkan, tanah milik perorangan dan kelompok pertanian yang terlantar dan kurang produktif serta lahan lainnya yang mendukung pengurangan lahan kritis untuk mengatasi banjir dan tanah longsor juga dilakukan penghijauan.

“Tentunya salah satu tujuan program revolusi hijau adalah peningkatan indikator kualitas lingkungan hidup,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner