bakabar.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Andreas Hugo Pareira angkat bicara terkait munculnya baliho bergambar Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dengan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di jalanan Banjarmasin, Kalsel.
"Nampaknya upaya politik memecah belah sedang masif dilakukan," katanya saat di konfirmasi bakabar.com, Kamis (7/9).
Ia bahkan mengatakan, baliho-baliho tersebut tak hanya beredar di Kalsel, namun juga di daerah pemilihan (dapil) asalnya.
"Banyak baliho sampai di NTT. Di dapil saya di Labuan Bajo - Flores juga ada. Tapi semua baliho terpasang rapih di billboard berbayar. Nampaknya ini terkordinir dari atas," tukasnya.
Baca Juga: Viral Baliho Prabowo-Gibran di NTT, Gibran: Relawan Nggak Izin
Sebagai informasi, baliho bergambar Prabowo-Gibran terpasang di jalan Ahmad Yani Km 1,5 Banjarmasin.
Bukan tanpa alasan, pernyataan politik memecah belah Andreas bedasarkan bukti bahwa Gibran saat ini merupakan seorang kader dari PDIP.
Adapun, Ketua DPD Pro Jokowi (Projo) Kalsel, Aulia Abdi menyampaikan tidak tahu menahu adanya pemasangan baliho Prabowo bersama Gibran di Banjarmasin.
Ia juga mengakui bukan pihaknya yang memasang baliho bergambar Prabowo-Gibran yang berisikan pesan "Terus Maju Bersama" tersebut.
