bakabar.com, MARTAPURA - Ketua beserta pengurus Rabithah Alawiyah DPC Martapura Banjarbaru bersilaturahmi dengan Pemerintah Kabupaten Banjar dan unsur Forkopimda, di Aula Barakat Kantor Bupati Banjar, Senin (26/6).
Habib Idrus bin Abdullah Alaydrus selaku Ketua Rabithah Alawiyah DPC Martapura Banjarbaru mengatakan, silaturahmi ini bertujuan untuk memperkenalkan fungsi dan peran organisasi Rabithah Alawiyah di bidang dakwah, sosial, dan kemasyarakatan.
Ia menjelaskan, Rabithah Alawiyah dikenal masyarakat sebagai lembaga yang mencatat keturunan Nabi Muhammad SAW atau yang lebih dikenal dengan sebutan habaib.
Pencatatan nasab bertujuan untuk melestarikan dan menjaga silsilah keturunan Nabi Muhammad SAW melalui jalur Sayidatuna Fatimah Azzahra.
"Tidak hanya di bidang dakwah, Rabithah Alawiyah juga bergerak di bidang sosial seperti menyantuni yatim piatu, janda, dan fakir miskin yang masih keturunan Rasulullah SAW," ungkapnya.
Sementara Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyambut baik silaturahmi dari pengurus Rabithah Alawiyah. Menurutnya, pertemuan ini penting karena bisa saling koordinasi apabila ada situasi tidak kondusif di daerah yang menyangkut masalah keagamaan.
"Contohnya jika ada habib palsu dan ajaran sesat yang bisa meresahkan umat, agar pihak Rabithah beserta Forkopimda bisa secepatnya menyelesaikan permasalahan secara damai dan aman," harapnya.
Lebih lanjut Saidi menjelaskan, Kabupaten Banjar punya wilayah yang sangat luas dengan berbagai dinamika pada sosial masyarakat.
Saidi juga mengakui bahwa cukup sulit mengatur masyarakat dengan berbagai latar belakang sosial berbeda, jika hanya pemerintah seorang diri saja.
Oleh karenanya, Bupati Banjar meminta Rabithah Alawiyah turut bekerja sama dengan turut mendukung program Pemkab Banjar guna mewujudkan Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri, Agamis (Manis).
"Saya bersama pak wakil berharap apapun yang jadi program pemerintah juga didukung oleh Rabithah Alawiyah," tandas Saidi Mansyur.