bakabar.com, JAKARTA - Kementerian PUPR memberikan sinyal. Transaksi tol Multi Lane Free Flow (MLFF) segera diuji coba.
Tapi, sebelumnya, PUPR dan PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) harus merumuskan sistemnya terlebih dahulu. Sebagai kesepakatan baru.
"Kita masih akan lanjut (merumuskan) Senin (11/9)," kata Hedy saat ditemui di kompleks DPR RI, Kamis (7/9).
Baca Juga: Sempat Mangkrak, MLFF Kembali Digarap
Sejatinya, untuk memulai proses transisi. Pemerintah bersama Roatex harus kembali menyepakati lagi sistem yang akan digunakan.
"Kan harus sepakat dulu transisi itu yang biayain siapa, karena nggak ada dalam kontrak sebelumnya. Karena kalau masalah uang tidak bisa salaman gitu aja, harus jelas perhitungannya," ujarnya.
Sementara, saat ini Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) bersama Badan Usaha Pelaksana (BUP) masih meneken kontrak baru.
"(kontrak baru) Sebelum proses uji coba dilancarkan," terangnya.
Penting untuk tahu, pemerintah bersama RITS telah melakukan pertemuan untuk membahas proses transisi yang sebelumnya tidak ada dalam kontrak, Kamis (7/9).
Baca Juga: Uji Coba MLFF di Tol Bali, Kementerian PUPR: Kami Siapkan dan Finalkan
"Secara detail lebih membahas terkait teknologi yang akan digunakan dalam uji coba proyek MLFF," Hedy saat ditemui di kompleks DPR RI, Kamis (6/9).
Selama masa transisi berlangsung akan dilakukan proses uji coba terhadap teknologi yang akan digunakan.
"Pastinya, proyek ini tidak menggunakan teknologi Radio Frequency Identification (RFID)," terangnya.