Arus Mudik 2023

Puncak Arus Mudik H-1 Lebaran, Jalan di Kota Magelang Padat Merayap

Sejumlah ruas jalan di pusat Kota Magelang macet dipenunuhi masyarakat yang hendak berbelanja dan para pemudik pada H-1 lebaran.

Featured-Image
Kawasan pecinan Magelang padat merayap, Jumat (21/4) (apahabar.com, Arimbihp)

bakabar.com, Magelang - Sejumlah ruas jalan di pusat Kota Magelang macet dipenunuhi masyarakat yang hendak berbelanja dan para pemudik pada H-1 lebaran.

Menurut pantauan bakabar.com di sekitar alun-alun Kota Magelang, Jalan Pemuda (pecinan) hingga perempatan pasar Rejowinangun, terlihat dipadati kendaraan roda dua maupun empat dan didominasi plat luar kota.

Kepadatan arus kendaraan ditambah dengan ramainya kompleks pertokoan yang menjual aneka perabot dan pakaian.

"Kami sudah menyediakan 475 personil gabungan, kemacetan ini sudah diprediksi, jadi ada solusinya, tenang saja" ujar Kapolres Kota Magelang, AKBP Yolanda Evalyn Sebayang saat dihubungi bakabar.com, Jumat (21/4).

Baca Juga: Kronologi Rumah Warga yang Meledak Akibat Bahan Mercon di Salaman Magelang

Kemacetan telah terjadi sejak pukul 09.00 dan diprediksi akan mereda pada pukul 21.00 WIB. Kemacetan terjadi sehubungan dengan musim libur Lebaran.

"Diprediksi macet karena sudah mulai masuk tradisi Prepegan (belanja persiapan lebaran) dan bersamaan dengan puncak arus mudik," jelasnya.

Adapun kemacetan lainnya terjadi di simpang Canguk, Kebonpolo dan daerah Bayeman Kota Magelang. "Maka di daerah itu juga kami sediakan pos pengamanan, kalau personil sudah pasti diterjunkan full 24 jam," kata Yolanda.

Kemacetan ditanggapi pemudik sebagai hal yang biasa terjadi. Ratno (36), pemudik asal Pemalang, mengaku sejak perjalanan dari Pemalang hingga Magelang telah mengalami beberapa kali kemaceten.

Baca Juga: Walikota Magelang Imbau ASN Tak Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas

"Mungkin karena memang hari ini puncaknya, jadi wajar. Biasanya hanya 4 jam, ini jadi 6 jam, macet di kota," jelasnya.

Ratno yang mudik ke daerah Wanurejo, Borobudur tadinya hendak singgah untuk membeli gethuk, makanan khas Magelang di Pasar Rejowinangun. Namun sayang, tokonya ternyata tutup.

"Maka lewat pecinan, ternyata macet sekali, hampir 30 menit di sini, ya tidak apa apa memang semua mau menyambut lebaran," katanya.

Baca Juga: Selama Lebaran, Truk dan Alat Berat dilarang Melintas di Magelang

Menurut Ratno, meski tergolong padat merayap, kemacetan di Kota Magelang masih terbilang wajar, karena arus lalu lintas bisa diurai dengan cepat oleh aparat kepolisian yang bertugas.

"Beberapa trafic light seperti di Alun-Alun saya perhatikan sudah dimatikan, dan dijaga Polisi, jadi antrean kendaraan tidak panjang tapi tetap tertata, walaupun lama juga macetnya," tandasnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner