bakabar.com, JAKARTA - Ketua DPR Puan Maharani mengatakan jika 8th G20 Parliamentary Speaker' Summit (P20) memiliki andil besar dalam menjembatani perbedaan antar negara.
“Dan memperkuat interaksi antara para Ketua Parlemen Negara G20,” ujar Puan saat pembukaan P20 di Gedung DPR RI, Kamis (6/10).
Ia mengatakan jika P20 berkesempatan untuk menyampaikan aspirasi rakyat yang menginginkan adanya harapan baru.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Puan menjelaskan bahwa dibutuhkan tiga elemen yang harus diutamakan. Pertama, Puan menerangkan jika setiap negara harus menjalin komitmen kerja bersama antar negara untuk membangun kemajuan bersama.
Kedua, setiap negara harus menanamkan nilai-nilai perdamaian, toleransi, dan solidaritas dalam persaudaraan dunia. Sedangkan yang ketiga, Puan menambahkan jika seluruh komitmen tersebut harus berjalan secara nyata.
“Kita memiliki kesadaran bahwa diperlukan kerja bersama dalam mengatasi permasalahan global,” kata Ketua DPP PDIP itu.
Namun, dalam hal itu Puan mengingatkan jika kerja sama ini bukan untuk pemenang agar mendapatkan semuanya. Namun, kerja sama dilakukan agar semuanya menjadi pemenang.
Jadi ia mengimbau agar para Ketua Parlemen Dunia harus mengesampingkan ego untuk mendapatkan hasil dan kemenangan bersama.
Selain itu, dengan adanya Parlementary Speakers Summit (P20) ini diharapkan dapat menetapkan sebuah kesepakatan bersama.
Kesepakatan yang mendorong adanya aksi nyata untuk menyelasaikan beberapa permasalahan global. Permasalahannya meliputi berbagai segi seperti ekonomi, politik, dan yang lainnya.
Dalam hal ini, Puan menyatakan bahwa Indonesia siap untuk berkolaborasi dengan dunia global dalam membangun dunia dengan harapan baru.
“Dengan semangat gotong royongnya, kita (Indonesia) siap bekerjasama,” ucap Puan.
