bakabar.com, JAKARTA – PSSI berjanji akan memainkan empat pemain keturunan Indonesia di kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni nanti.
Proyek pemanggilan empat pemain berdarah Eropa itu tengah memasuki babak baru.
Melalui akun Instagramnya, Hasani Abdulgani mengabarkan dokumen Sandy Walsh (26) dan Jordi Amat (29) sudah ada di tangan PSSI.
Saat ini berkas tersebut sedang diproses yang berwenang.
Sementara untuk Ragnar Oratmangoen (23) dan Mees Hilgers (20), proses sama baru bisa dilakukan pada Ferbruari 2022 mendatang.
Pasalnya agen kedua bintang Eredivisie Belanda itu masih butuh waktu untuk mengumpulkan berkas.
“(Saya sampaikan) kepada pecinta sepak bola nasional khususnya pendukung timnas, PSSI sedang berupaya secepatnya menyelesaikan perihal pemain keturunan. Dokumen untuk Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah dikirim agen masing-masing ke federasi,” tulis Hasani.
“Mudah-mudahan ada kabar baru minggu depan. Untuk Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen, agen berjanji untuk mengirim dokumen pada Februari. PSSI menargetkan empat pemain tersebut bisa membela timnas di babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni mendatang,” lanjutnya lagi.
Tentunya kabar ini disambut dengan antusiasme tinggi.
Mengingat baik Amat, Walsh, Hilgers, maupun Oratmangoen merupakan pemain dengan kaliber tinggi.
Keempatnya diharapkan bisa memperbaiki kualitas penggawa timnas Indonesia dalam rentang waktu panjang.
Semuanya juga sudah mendapat aproval dari Shin Tae-yong selaku pelaltih tim Garuda.
Juru taktik asal Korea Selatan itu sudah meminta PSSI untuk mengurus pemanggilan mereka. Bahkan sebelum Piala AFF 2020 digelar.
Sebelumnya, anak asuhan Shin Tae-yong mendapat sorotan setelah tampil apik di Piala AFF 2020.
PSSI pun tengah berupaya memuluskan rencana naturalisasi Sandy Walsh, Jordi Amat, Ragnar Oratmangoen, dan Mees Hilgers untuk memperkuat tim.
