DPRD Banjarbaru

Produktif, DPRD Banjarbaru Selesaikan 6 Raperda di Tengah Pandemi

apahabar.com, BANJARBARU – Di tengah pandemi Covid-19, tidak menyurutkan langkah DPRD Banjarbaru untuk menyelesaikan Program Pembentukan…

Featured-Image
Rapat paripurna DPRD Kota Banjarbaru terkait pandangan umum fraksi-fraksi terhadap 3 (tiga) buah raperda sekaligus jawaban Wali Kota terhadap pandangan umum fraksi dan pengambilan keputusan terhadap tiga buah raperda. Foto-Nurul Mufidah

bakabar.com, BANJARBARU – Di tengah pandemi Covid-19, tidak menyurutkan langkah DPRD Banjarbaru untuk menyelesaikan Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) tahun anggaran 2021.

Hingga Juni 2021 ini, DPRD Kota Banjarbaru sudah menyelesaikan 6 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).

Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Banjarbaru, Nurkhalis Anshari mengatakan, tahun anggaran 2021 ini pihaknya merencanakan dapat menyelesaikan 15 Perda.

Hal ini bisa dibilang DPRD Banjarbaru tetap produktif dalam menyelesaikan penyusunan Perda.

Dari 15 perda yang targetkan, tiga di antaranya merupakan perda rutin seperti APBD, perubahan APBD dan laporan pertanggungjawaban APBD.

"Pandemi Covid-19 ini bukan halangan bagi kami untuk menyelesaikan tugas pembuatan perda. Kami sudah menyelesaikan 6 raperda," ujarnya, Minggu (27/6).

Di samping tiga Perda rutin, kata dia, Perda yang dihasilkan merupakan jawaban atas kebutuhan regulasi di masyarakat, dengan menggunakan skala prioritas.

Selain itu, Nurkhalis menuturkan, juga ada regulasi di atasnya yang harus ditindaklanjuti dengan penyusunan perda di tingkat kabupaten/kota.

“Atas capaian 6 Perda ini, maka pada tahun 2021 DPRD Banjarbaru optimis akan bisa menyelesaikan target 15 perda,” katanya.

Sebanyak 15 Raperda ini, terdiri atas 3 Perda rutin, 3 inisiatif usulan DPRD dan 9 yang diajukan oleh Pemko Banjarbaru.

“Ketiga Raperda inisiatif yang diajukan oleh DPRD, yakni tentang fasilitas pesantren, jaringan utilitas terpadu dan bangunan bernuansa Khas Banjar,” tutupnya.



Komentar
Banner
Banner