bakabar.com, KOTABARU - Jajaran Polres Kelumpang Selatan akhirnya berhasil mengungkap kronologi pria yang nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri atas pohon.
Kapolres Kotabaru AKBP Tri Suhartanto melalui Kapolsek Kelumpang Selatan Iptu Agus Suyanto menerangkan pria tersebut diketahui tiba-tiba nekat gantung diri.
Korban belakangan diketahui berinisial ST berusia 49 tahun. Ia merupakan pekerja kebun kelapa sawit di Desa Sungai Kupang Jaya, Kecamatan Kelumpang Selatan, atau SP-1.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari pihak saksi dan keluarga, peristiwa tersebut berawal saat istri korban pergi meninggalkan rumah untuk mengisi absen di tempat kerja di perusahaan perkebunan sawit, Rabu (13/12) sore.
Kemudian tidak berselang lama korban tiba-tiba kedapatan sang anak perempuan korban membawa seutas tali, namun anak korban sama sekali tidak menaruh rasa
curiga.
Selanjutnya pada Kamis (14/12) warga tiba-tiba didapati warga tergantung di atas pohon tak jauh dari rumah korban. Praktis suasana berubah menjadi heboh.
"Warga yang melihat pun berteriak lalu warga lainnya bergegas berdatangan, dan sebagian melapor ke kami," ujar terang Agus, Kamis (14/12) siang.
Sejurus kemudian, warga bersama berupaya mengevakuasi korban turun dari pohon.
Namun sayang saat dievakuasi korban telah dinyatakan meninggal dunia, lalu dibawa ke Puskesmas setempat untuk divisum.
Sementara informasi lainnya, korban belakangan dinilai pendiam dan tertutup untuk bersosialisasi dengan warga sekitar.
"Jadi, hasil visum dari pihak medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad korban dan diduga murni korban nekat bunuh diri," terangnya.
Sejauh ini, pihak kepolisian belum mendapatkan keterangan resmi penyebab korban itu nekat gantung diri.