bakabar.com, KUALA KAPUAS - Penyebab pria di Kapuas yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri terungkap. Hal itu diketahui dalam surat yang ditemukan di dalam kamar korban.
"Di dalam kamar korban ditemukan tiga lembar surat yang bertuliskan permohonan maaf kepada orang tuanya," kata Kapolres Kapuas AKBP Qori Wicaksono, Kamis (24/11/2022).
Baca Juga: Tolak Kunjungan Ketua Komisi III, Kepsek SMAN 4 Banjarbaru Disebut Coreng Marwah Anggota Dewan
Pria berinisial MR (18) itu kecewa karena merasa tidak diperhatikan orang tuanya. "Di dalam surat itu dituliskan bahwa korban tidak pernah dirayakan ulang tahunnya. Jadi, dugaan kuat korban memendam rasa kecewa pada orang tuanya," ujar Qori Wicaksono.
MR nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri menggunakan seutas tali nilon di kamar tidur pada Rabu (23/11/2022).
Insiden itu terjadi di Jalan Tendean Gang 10 RT. 20 Kelurahan Selat Hilir, Kecamatan Selat. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh ibunya sekitar pukul 17.30 WIB saat melintas di depan kamar korban.
Dari celah pintu yang terbuka, si ibu melihat anaknya dari pinggang ke ke bawah seperti sedang berdiri. Beberapa saat kemudian ibu korban melihat kembali dari lubang dinding di depan kamar dan menyaksikan korban telah tergantung di seutas tali.
Melihat pemandangan menyeramkan itu, si ibu berteriak memanggil ayah korban. Keduanya langsung memeluk atau memegangi korban.
Baca Juga: Kapal Nelayan Tenggelam Diterjang Puting Beliung di Perairan Kintap, Seorang Meninggal
"Malam itu juga kami membawa korban ke rumah sakit dan dilakukanlah visum luar dari korban. Dari dokter menyatakan bahwa korban sudah meninggal karena gantung diri," pungkas Qori Wicaksono.
