Pemilu 2024

Poltracking Sebut Erick Thohir Mampu Dongkrak Suara Prabowo di Jabar

Lembaga Survei Poltracking Indonesia menilai Menteri BUMN Erick Thohir mampu mendongkrak suara bakal calon (bacapres) Prabowo Subianto sebanyak 60 persen.

Featured-Image
Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Foto: Dok. PSSI

bakabar.com, JAKARTA - Lembaga Survei Poltracking Indonesia menilai Menteri BUMN Erick Thohir mampu mendongkrak suara bakal calon (bacapres) Prabowo Subianto sebanyak 60 persen.

Hal itu disampaikan Direktur Riset Poltracking Indonesia Arya Budi dalam "Peta Kekuatan Elektoral Capres-Cawapres di Jawa Barat", di Jakarta, Selasa (10/10).

Ia mengatakan bahwa figur bakal calon wakil presiden (cawapres) lainnya masih memiliki berbagai hambatan untuk memberikan dorongan suara.

Baca Juga: Demokrat Bocorkan 4 Nama Cawapres Prabowo, Tak Ada AHY!

Adapun nama-nama yang masuk ke dalam bursa cawapres pilihan warga Jawa Barat adalah Ridwan Kamil, Erick Thohir, Muhaimin Iskandar, Sandiaga Uno, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menurutnya, Ridwan Kamil memang menjadi yang mendominasi dalam survei cawapres di Jabar dengan suara 30,4 persen dalam simulasi 11 nama, dan 32 persen pada simulasi 10 nama.

Namun, nama Ridwan Kamil sudah meredup karena Ridwan sebagai kader Partai Golkar justru sudah masuk ke dalam koalisi Prabowo, sehingga peluang Ridwan menjadi cawapres Ganjar sudah tertutup.

"Angka elektoral Ridwan Kamil memang tinggi, namun sudah tidak masuk ke dalam radar para elite partai politik. Apalagi sudah ada pernyataan dari Mbak Puan Maharani bahwa Ridwan Kamil adalah kader Golkar dan sudah ada di kubu Prabowo," ujar Arya.

Baca Juga: Didorong Jadi Cawapres Prabowo, Gibran: Belum Ada Komunikasi

"Maka, fatsun politik akan menjadi penghalang politik. Namun, Ridwan bisa saja menjadi panglima di Jawa Barat untuk Ganjar Pranowo," sambungnya.

Kemudian, nama Muhaimin Iskandar sudah dipastikan menjadi bakal cawapres Anies Baswedan. Sementara itu, untuk Sandiaga Uno, hingga kini masih menjadi opsi ‘menu’ bakal cawapres di kubu Ganjar Pranowo.

Lalu, AHY tidak masuk ke dalam nama yang disebut-sebut sebagai bakal cawapres di kubu KIM.

"Sandiaga Uno masih ada dalam daftar (cawapres) Ganjar Pranowo. AHY sudah ada di Prabowo, namun dia sudah tidak masuk ke menu cawapres,” pungkasnya.

Baca Juga: Yusril Ihza Mahendra Diklaim Penuhi Syarat jadi Cawapres Prabowo

Poltracking Indonesia menyelenggarakan survei pada 25 September hingga 1 Oktober 2023 di Jawa Barat dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling.

Jumlah sampel dalam survei ini adalah 1.000 responden dengan margin of error +/- 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Klaster survei menjangkau 27 kabupaten/kota di Jawa Barat secara proporsional berdasarkan data jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024, sedangkan stratifikasi survei ini adalah proporsi jenis kelamin pemilih.

Editor


Komentar
Banner
Banner