bakabar.com, LOKSADO – Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) memastikan bahwa pencarian pelaku dugaan penganiayaan serta bagian tubuh korban yang masih hilang terus dilakukan di Desa Ulang, Kecamatan Loksado.
Kapolres HSS, AKBP Muhammad Yakin Rusdi melalui Kasi Humas AKP Purwadi, menyampaikan bahwa tim kepolisian bersama warga setempat masih menyisir lokasi kejadian guna mencari petunjuk lebih lanjut.
“Penyelidikan masih berlangsung. Kami juga masih berupaya menemukan bagian kepala korban,” ujar AKP Purwadi, Senin (2/6) malam.
Baca Juga: Tewas Tanpa Kepala, Pria di Loksado Diduga Korban Perkelahian Kelompok
Menurutnya, Satreskrim dan Sat Sabhara Polres HSS terus bekerja keras untuk mengungkap kasus dugaan penganiayaan terhadap Jumaidi (40), warga Bangkaun, RT 003 RW 002, Desa Ulang.
“Hari ini, personel dari Sat Sabhara turut diterjunkan untuk memantau situasi dan membantu proses pencarian di Desa Ulang,” tambahnya.
Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui bahwa tidak hanya Jumaidi yang menjadi korban. Temannya, Andri, juga mengalami luka akibat penganiayaan.
“Ada dua korban. Jumaidi tewas, sementara Andri mengalami luka di bagian tangan,” jelas AKP Purwadi.
Jumaidi diduga tewas akibat dianiaya oleh lebih dari satu pelaku di wilayah perbatasan antara Desa Muara Ulang (HSS) dan Desa Kundan, Kecamatan Hantakan (HST), pada Jumat (29/5).
Jenazahnya ditemukan warga dalam kondisi mengenaskan pada Sabtu pagi (30/5) sekitar pukul 07.00 WITA. Saat ditemukan, bagian kepala korban hilang dan diduga dibuang oleh pelaku.
Baca Juga: Polisi Ungkap Fakta Medis Jasad Pria Tanpa Kepala di Loksado
