Berita Barito Kuala

Polisi Ungkap Hasil Autopsi Jasad Pria Bersimbah Darah di Marabahan Batola

Berdasarkan hasil autopsi, Polres Barito Kuala mengungkap penyebab kematian seorang pria yang tewas di tribun Lapangan 5 Desember Marabahan, Senin (7/8) lalu.

Featured-Image
Ilustrasi autopsi yang dilakukan petugas medis untuk mengetahui pemicu kematian tidak wajar. Foto: Alo Medica

bakabar.com, MARABAHAN – Berdasarkan hasil autopsi, Polres Barito Kuala mengungkap penyebab kematian seorang pria yang tewas di tribun Lapangan 5 Desember Marabahan, Senin (7/8) lalu.

Seorang pria bernama Harisman ditemukan tewas bersimbah darah dengan kondisi kepala terluka.

Untuk mengungkap penyebab, jenazah warga Jalan Panglima Batur Kelurahan Ulu Benteng di Kecamatan Marabahan itu pun diautopsi di RSUD Ulin Banjarmasin.

Salah satu hasil autopsi menunjukkan, korban tewas akibat pendarahan otak dengan tulang kepala remuk akibat terkena benda tumpul.

“Korban mengalami pendarahan di otak dan remukan tulang kepala,” papar Kasat Reskrim Polres Batola AKP Setiawan Malik, melalui Kanit 1 Bripka Martua Hotasi Parhusip, Selasa (8/8).

“Kemudian ditemukan memar di dada sebelah kanan atas, seluruh wajah memar, dan luka robek di alis kanan,” sambungnya.

Baca Juga: Breaking! Mayat Bersimbah Darah Ditemukan di Tribun Lapangan 5 Desember Marabahan

Baca Juga: Identitas Pria Bersimbah Darah di Tribun 5 Desember Marabahan Terkuak, Keluarga Langsung Syok

Berdasarkan hasil autopsi pula, pria berusia 27 tahun tersebut diprakirakan meninggal pukul 03.00 Wita.

Diketahui sekitar pukul 06.30, jenazah korban ditemukan dalam kondisi tertelentang bersimbah darah oleh warga yang biasa berjualan di dekat lokasi kejadian.

“Dari lokasi kejadian, sejumlah barang bukti telah diamankan. Di antaranya batu semen, sepeda motor korban dan sebotol alkohol 95 persen Cap Gajah yang tersisa sedikit,” jelas Martua.

Untuk mengungkap orang-orang yang terlibat dalam kematian Harisman, Polres Batola telah melakukan penyelidikan.

Salah satunya mengecek rekaman CCTV yang terpasang di beberapa bangunan perkantoran sekitar lokasi kejadian.

“5 orang saksi juga telah diperiksa, termasuk saudara kandung korban,” pungkas Martua.

Editor


Komentar
Banner
Banner