bakabar.com, BANJARMASIN - Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), Tran Quoc Tuan, meminta keamanan laga Indonesia vs Vietnam pada semifinal leg pertama Piala AFF 2022 diperketat.
Hal ini berkaca dari tindakan pemecahan kaca bus tim Thailand jelang berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada akhir Desember lalu.
Vietnam pun meminta AFF, AFC, FIFA dan PSSI agar memperkukuh keamanan.
"AFF memperkuat dua pakar keamanan, mengundang dua pengawas pertandingan lagi dari AFC dan FIFA untuk memastikan penyelenggaraan semifinal," ucap Quoc Tuan dikutip dari Zingnews.
"Sebelum tim Vietnam berlaga di tempat yang rumit seperti itu, saya harap tim dilindungi dengan ketat. Saya mengirim dokumen ke kedutaan Vietnam untuk memberi dukungan dan menyebarluaskan ke rekan-rekan kami di luar negeri agar mengambil tindakan untuk melindungi diri mereka sendiri," sambungnya.
Insiden suporter yang memukul-mukul bus Thailand hingga memecahkan kaca menjadi perhatian pelatih Park Hang Seo di tengah persaingan perebutan Piala AFF 2022.
"Saya tidak tahu seberapa terancamnya rombongan Thailand, tapi jika ingin dijadikan pelajaran bahwa kami harus siap. Dalam turnamen, menjamin keamanan tim tamu adalah tanggungjawab tuan rumah," kata pelatih asal Korea Selatan itu.
Selain masalah keamanan, Quoc Tuan menegaskan VFF akan selalu memberi dukungan 100 persen kepada timnas Vietnam seperti yang sudah dilakukan dengan membantu para pelatih yang butuh visa masuk ke Indonesia dan kerja sama dengan pihak maskapai sehingga Nguyen Van Quyet dan kawan-kawan bisa terbang ke Indonesia pada Selasa (3/1) malam.
Timnas Vietnam akan menjalani laga tandang terlebih dahulu pada leg pertama semifinal Piala AFF 2022, Jumat (6/1), di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Tiga hari berselang, Vietnam ganti menjamu Indonesia di Stadion My Dinh.
