bakabar.com, JAKARTA – Kemenangan telak dipetik Liverpool atas Manchester United lanjutan pekan ke-26 Liga Inggris, Minggu (5/3) malam. Tak tanggung-tanggung, The Reds mencukur Setan Merah lebih dari setengah lusin gol.
Melakoni duel bertajuk ‘Super Sunday’, Liverpool mencoba bermain lebih menekan. Mereka mendapatkan peluang pertama terlebih dulu lewat tendangan keras Andrew Robertson.
Giliran The Red Devils yang mencoba mengancam gawang Alisson Becker lewat umpan silang Diogo Dalot di menit 26. Namun sundulan Bruno Fernandes masih menyamping dari gawang Liverpool.
Selanjutnya jual beli serangan terjadi. Manchester United sempat menggetarkan gawang tuan rumah lewat sundulan Casemiro di menit 42, tetapi dianulir lantaran offside.
Selang semenit Liverpool akhirnya berhasil membobol gawang Manchester United yang dikawal oleh David de Gea. Gol dibukukan lewat tendangan Cody Gakpo dari dalam kotak penalti.
Selepas jeda turun minum, The Reds berhasil menggandakan keunggulan lewat gol di menit 47 berkat aksi Darwin Nunez.
Manchester United mencoba bangkit, tetapi kembali kebobolan gol di menit 50 yang lagi-lagi dicetak Cody Gakpo. Selang 16 menit, giliran Mohamed Salah yang menambah penderitaan Setan Merah.
Tertinggal cukup jauh, Manchester United tak menyerah begitu saja. Marcus Rashford nyaris memperkecil keunggulan di menit 73, andai sepakan penyerang ini tak mengenai mistar gawang.
Apes untuk Setan Merah, karena Darwin Nunez mencetak gol kedua dalam pertandingan tersebut, sekaligus membuat Liverpool memimpin 5-0.
Tak cukup hanya mencetak lima gol, pasukan Jurgen Klopp kembali memperbesar keunggulan mereka menjadi 6-0 lewat blunder Luke Shaw di menit 84. Situasi ini lantas dimanfaatkan dengan baik oleh Salah.
Mendekati injury time, pemain pengganti Roberto Firmino menambah keunggulan Liverpool, sekaligus menutup pertandingan dengan kemenangan telak 7-0.
Liverpool Vs Manchester United highlights....thank you Liverpool pic.twitter.com/gdtt32tTU9
— Adnaz Mohaz (@AdnazMohaz) March 5, 2023
Rekor Buruk
Kekalahan itu membuat Manchester United gagal mendekati Arsenal di puncak klasemen. Dengan 49 poin, mereka berselisih 14 poin dari The Gunners. Sedangkan Liverpool beranjak ke urutan enam dengan 39 poin.
Selain dipermalukan habis-habisan, kekalahan telak itu memutus rapor 11 pertandingan tidak terkalahkan yang dibukukan Manchester United di semua kompetisi sejak akhir Januari 2023.
Lebih jauh lagi, kekalahan 0-7 di Anfield merupakan skor terbesar terbesar Manchester United dari Liverpool dalam sejarah pertemuan kedua klub. Ini melebihi kekalahan terbesar MU sebelumnya dari Liverpool dengan skor 1-7 yang terjadi di musim 1895.
Tak mengherankan kalau hasil tersebut menjadi kekalahan terburuk Manchester United di era Premier League. Sebelum dibantai 0-7 oleh Liverpool, kekalahan terburuk MU adalah kalah 1-6 dari Tottenham Hotspur di pertengahan Oktober 2020.
MU juga menyamai rekor kekalahan dengan skor sama dari Wolverhampton Wanderers (Desember 1931), Aston Villa (Desember 1930) dan Blackburn Rovers (April 1926).