Borneo Hits

Permudah Ujian SIM, Polres Batola Launching Aplikasi Sahabat Pian

Respons cepat diambil Polres Barito Kuala (Batola) atas kesulitan yang dikeluhkan peserta ujian Surat Izin Mengemudi (SIM).

Featured-Image
Polres Barito Kuala meluncurkan aplikasi Sahabat Pian yang mengedukasi pemohon SIM baru. Foto: bakabar.com/Bastian

bakabar.com, MARABAHAN - Respons cepat diambil Polres Barito Kuala (Batola) atas kesulitan yang dikeluhkan peserta ujian Surat Izin Mengemudi (SIM).

Solusi yang ditawarkan adalah peluncuran aplikasi Sahabat Pian yang berisi panduan dan simulasi ujian teori SIM, Rabu (15/5). 

Aplikasi tersebut diharapkan membuat pemohon SIM lebih siap, karena telah memiliki gambaran tentang soal-soal yang harus dijawab dalam ujian teori.

"Latar belakang aplikasi Sahabat Pian adalah kebijakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang menyederhanakan ujian SIM," papar Kapolres Batola AKBP Diaz Sasongko dalam launching aplikasi Sahabat Pian.

"Seiring kebijakan tersebut, sekaligus mengantisipasi kegagalan berulang dalam ujian SIM, masyarakat harus mendapatkan pembekalan lebih dulu," imbuhnya.

Dibanding melakukan pembekalan secara tatap muka, latihan melalui aplikasi Sahabat Pian dinilai lebih efektif karena dapat diakses setiap waktu.

"Dengan mempelajari soal-soal teori melalui aplikasi Sahabat Pian, pemohon SIM akan lebih percaya diri mengikuti ujian," beber Diaz. 

"Kemudian waktu yang dibutuhkan pemohon SIM juga efektif dan efesien, karena tidak perlu bolak-balik lantaran tidak lulus ujian," imbuhnya.

Aplikasi Sahabat Pian juga telah tersedia di Play Store. Kemudian setiap pengguna baru hanya perlu membubuhkan nama dan alamat e-mail untuk mengakses aplikasi ini.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Kalimantan Selatan, Hadi Rahman, mengapresiasi terobosan yang dilakukan Polres Batola.

"Aplikasi Sahabat Pian akan sangat relevan, karena lebih dari 50 persen pengguna pelayanan pubilk sekarang berasal dari generasi milenial," jelas Hadi.

"Mengingat nilai manfaat yang diperoleh, Sahabat Pian harus diketahui masyarakat dan berkesinambungan, serta perbaikan kalau ditemukan kekurangan," tutupnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner