bakabar.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin menghadiri Perayaan Hari Anak Yatim atau Piatu se-Banjarbaru Tahun 2023 dalam Momentum 10 Muharram 1445 H, untuk memberikan santunan, di halaman kantor Kelurahan Sungai Ulin, pada Jumat (28/7/2023).
Perayaan kali ini diselenggarakan oleh berbagai lembaga amal dan komunitas sosial di Kota Banjarbaru, di antaranya Bank Kalsel, yayasan PLN, Q-Mall, dan dari masyarakat, dengan tujuan memberikan kebahagiaan, kasih sayang, dan perhatian kepada anak-anak yang kehilangan satu atau kedua orang tua mereka.
Wali Kota Aditya menyampaikan harapannya agar yang memiliki kemampuan dapat memperlakukan anak yatim dengan baik dan benar, menyantuninya, dan memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Untuk menyantuni anak yatim layaknya seperti anak-anak kita yang memiliki orang tua demi masa depan mereka yang lebih baik karena mereka juga harus mendapatkan perhatian dari yang memiliki kepedulian dan kemampuan,” kata Wali Kota Aditya.
Orang nomor satu di Kota Banjarbaru ini juga mengungkapkan agar anak yatim diingatkan untuk tetap menjaga semangat dan percaya pada potensi diri dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.
"Mereka harus terus belajar, berdoa, dan berusaha dengan gigih. Mereka juga diingatkan bahwa mereka tidak sendiri, karena selalu ada orang-orang yang peduli dan siap membantu mereka meraih impian dan cita-cita untuk menciptakan masa depan yang gemilang," ujarnya memotivasi.
Wali Kota Aditya juga berpesan untuk terus menjaga semangat, percaya diri dan tidak mudah berputus asa. Karena dengan terus belajar, berdoa dan berikhtiar akan mampu mewujudkan cita - cita.
"Anak yatim piatu bukanlah akhir segalanya, ini adalah ujian dari Allah kalian harus mampu dan tabah menjalaninya kalian tidak sendiri kami akan senantiasa peduli dan membantu,” tandas Wali Kota Aditya.
Sebagai informasi, santunan yang diberikan pada anak yatim kali ini berupa peralatan sekolah, peralatan ibadah, dan bantuan dana sebesar Rp. 460.000 untuk masing-masing anak.
