bakabar.com, BANJARMASIN – Polisi terus melakukan penyelidikan mendalam menyusul terjadinya penyerangan terhadap seorang pemuda di Jembatan Patih Masih, HKSN Banjarmasin, pada Minggu (11/9) lalu sekitar pukul 01.00 Wita.
“Kita terus lakukan penyelidikan dan sudah memeriksa sejumlah saksi,” kata Kapolsek Banjarmasin Utara, Kompol Agus Sugianto melalui Kanit Reskrim, Ipda Sudirno baru-baru ini.
Hingga saat ini, diakui Ipda Sudirno, pihaknya memang sudah mengantongi sejumlah petunjuk terkait dengan identitas terduga para pelaku.
“Tapi kita masih perlu mengumpulkan alat bukti lain,” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi, Sudirno mengungkapkan jika kejadian itu murni salah sasaran.
Diketahui, jika sebelumnya, kelompok remaja yang ketika itu berada di lokasi kejadian memang berniat untuk tawuran.
“Memang ada permasalahan antar kelompok yang berawal dari gesekan saat bermain futsal, berimbas salah sasaran,” ungkapnya.
“Kebetulan saat itu korban lewat, dan malah diserang,” lanjutnya.
Sehingga, ia menekankan jika isu begal yang beredar di tengah masyarakat adalah tidak benar adanya.
Sebelumnya, seorang pemuda bernama Nova Wardhana (21) diserang sekelompok orang tak dikenal sewaktu melintas di Jembatan Patih Masih HKSN Banjarmasin Utara, Minggu (11/9) sekitar pukul 01.00 dini hari.