bakabar.com, BANJARMASIN – Pemprov Kalimantan Selatan berkomitmen dalam mendukung pembinaan warga binaan pemasyarakatan.
Hal itu disampaikan Asisten Administrasi Umum Setdaprov Kalsel, Ahmad Bagiawan, dalam acara tasyakuran Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61 yang digelar secara virtual, Senin (28/4)
Kegiatan yang diinisiasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia ini diikuti oleh 63 kantor wilayah serta lebih dari 600 satuan kerja pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Ahmad Bagiawan menyampaikan
"Tentu kami mengapresiasi peringatan ini. kegiatan ini sebagai bentuk nyata konsistensi negara dalam upaya pembinaan warga binaan dengan tetap menjunjung nilai-nilai martabat kemanusiaan," papar Bagiawan mewakili Gubernur Kalsel, H Muhidin.
“Kami berharap kegiatan ini memberikan makna dan manfaat yang besar bagi warga binaan, membangun martabat mereka serta menumbuhkan harapan untuk kehidupan yang lebih baik setelah menyelesaikan masa pidana," imbuhnya.
Pemprov Kalsel terus berupaya memperkuat program pembinaan dengan menyediakan pelatihan keterampilan bagi warga binaan melalui Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Kalsel.
Melalui kerja sama ini, warga binaan mendapatkan pelatihan di berbagai bidang keterampilan yang dapat menjadi bekal ketika kembali ke masyarakat.
"ni adalah bentuk partisipasi aktif kami untuk mendukung kemandirian dan produktivitas mereka," klaimnya.
Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan tahun ini mengusung semangat reformasi pemasyarakatan yang berkelanjutan dengan fokus pada peningkatan kualitas pembinaan.
Seluruh jajaran pemasyarakatan didorong untuk terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik bagi warga binaan dan masyarakat umum.