Arus Mudik 2023

Pemprov DKI Rumuskan Strategi Suksesi Mudik Lebaran 2023

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengimbau kepada seluruh jajaran bersiap siaga dalam memberikan pelayanan arus mudik 2023. 

Featured-Image
Dokumentasi sejumlah pemudik membawa barang bawaannya ke dalam bus saat mudik gratis Idul Fitri 1440 H di Sentral Parkir Kuta, Badung, Bali, Sabtu (1/6/2019). Sekitar 370 warga Banyuwangi yang tinggal di Bali ikut serta dalam mudik gratis tersebut dengan menggunakan tujuh armada bus dan dua truk untuk mengangkut sepeda motor mereka. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

bakabar.com, JAKARTA - Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengimbau kepada seluruh jajaran bersiap siaga dalam memberikan pelayanan arus mudik 2023. 

Maka ia menjalin koordinasi lintas sektoral dengan sejumlah pihak dalam mengoptimalkan pelaksanaan mudik 2023 berjalan sesuai perencanaan.

"Menjelang nanti arus mudik, jajaran yang bertugas tidak ada yang cuti. Saya ucapkan terima kasih untuk itu. Dinas Perhubungan bersama Satpol PP bersama TNI/Polri tetap bersinergi menjaga Jakarta," kata Heru, Selasa (11/4).

Baca Juga: Awal Arus Mudik Lebaran, 59,91 Persen Tiket Kapal Pelni Telah Terjual

Ia juga meminta Satpol PP untuk berkoordinasi dengan kepala daerah dan tokojh masyarakat untuk rutin menggelar patroli. Sebab perlunya pencegahan terjadinya kejahatan di pemukiman penduduk saat mudik.

"Satpol PP saya sarankan sekitar dua sampai tiga orang dalam satu titik, tidak sendirian. Dan dalam menjalankan tugas jangan lupa tetap menjaga kesehatan," tambahnya.

Baca Juga: Pelayanan Mudik Pelabuhan Merak, Jokowi: Semakin Baik dari Tahun Lalu

Selain itu, Dinas Perhubungan juga diminta berkoordinasi dengan penyedia jasa transportasi terkait kesiapan armada angkutan mudik Lebaran. Dishub juga diminta menempatkan petugas di setiap tikungan jalur utama mudik, untuk mengurangi potensi kemacetan, dan kecelakaan lalu lintas.

Termasuk dengan Ditlantas Polda Metro Jaya terkait pemasangan rambu-rambu lalu lintas. 

Sementara, Dinas Gulkarmat ditugaskan untuk menyosialisasikan bahaya kebakaran dan tindakan yang perlu dilakukan agar rumah dan toko yang ditinggal mudik tetap aman.

Terutama di wilayah rawan seperti permukiman padat, tempat ibadah, pasar, dan tempat wisata.

"Tentunya kita harus siap siaga, walaupun Jakarta agak lengang," jelasnya.

Baca Juga: Kemenhub Proyeksi Puncak Arus Mudik H-1, Arus Balik H+2

Lebih lanjut dalam persiapan prasarana mudik lebaran, Pemprov DKI telah menyiapkan 4 terminal utama dan 3 terminal bantuan, serta posko pemantauan di setiap terminal.

Di antaranya 4 terminal yaitu Terminal Pulogebang; Terminal Kampung Rambutan; Terminal Kalideres; dan Terminal Tanjung Priok.

Sedangkan terminal bantuan ada 3 terminal. Di antaranya Terminal Grogol; Terminal Muara Angke; dan Terminal Lebak Bulus.

Sedangkan untuk sarana angkutan Lebaran, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan 2.258 bus dari 152 perusahaan otobus yang melayani antarkota antarprovinsi.

Baca Juga: Presiden Imbau Pemudik di Penyebrangan Merak sudah Pesan e-Ticket

Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan mudik gratis dengan menggunakan 482 bus yang dapat mengangkut 19.280 penumpang dan 23 truk yang dapat mengangkut 690 sepeda motor untuk 6 provinsi dan 19 kab/kota.

Pelaksanaan mudik gratis akan dilakukan pada 16-17 April 2023 untuk angkutan mudik dan 27-28 April 2023 untuk angkutan balik.

Editor


Komentar
Banner
Banner