bakabar.com, THAILAND – Regenerasi pegulat Kalsel kembali membawa harum Indonesia. Tampil di ajang Southeast Asian Senior, Junior dan Cadet Wrestling Festival 2019, Thailand, pegulat Banua turut menyumbang medali untuk kontingen tanah air.
Pada hari terakhir, pegulat Kalsel atas nama Alfiandi. Turun di kelas 65kg gaya bebas, Alfin, begitu ia disapa, mempersembahkan medali perunggu.
Alfin termasuk 9 pegulat Banua yang turut membela Indonesia di ajang tersebut.
Selain medali dari Alfin, sebelumnya pegulat Banua juga turut menyumbang medali. Satu emas dipersembahkan Khafi Idzhar Al Qhusy kelas 60kg gaya grecoroman nomor cadet.
Medali lain dari pegulat Kalsel, 4 perak dan 4 perunggu. Perak masing-masing lahir lewat Yarlikhaya Hamza kelas 71kg gaya grecoroman senior, Ahmad Ferdinan kelas 70kg gaya freestyle kadet, Gilang Perdana Putra kelas 74kg gaya bebas putra dan Alfin kelas 63kg grecoroman senior.
Sementara empat perunggu lahir lewat pegulat Banua atas nama Gilang Perdana kelas 77kg grecoroman senior, Morteza kelas 80kg freestyle cadet, Alfin kelas 65 gaya bebas seniordan M Azhar kelas 53kg freestyle junior.
Southeast Asian Senior, Junior dan Cadet Wrestling Festival 2019 sendiri digelar sejak 26 September dan berakhir 2 Oktober 2019 di Sisaket, Thailand.
Keberhasil pegulat tersebut patut mendapat apresiasi. Mengingat ini merupakan ajang Asia, sehingga jam terbang bertanding mereka benar-benar terasah.
“Selamat buat semuat pegulat Kalsel yang sudah berjuang untuk Indonesia. Mereka merupakan atlet PPLP dan PPLD Kalsel,” kata asisten pelatih gulat Kalsel, Heryadi kepada bakabar.com via WhatsApp, Selasa (01/10) malam.
Heryadi merupakan mantan pegulat Kalsel mendampingi pelatih utama H Indra Sjafri. Keduanya dibantu Agus Febrianto untuk membawa nama pegulat Kalsel.
Kontingan Gulat Kalsel yang Berangkat ke Thailand
1. Nurul Khatimah (kadet gaya bebas putri 43 kilogram)
2. Kahfi Idzhar Al Qhusy (kadet gaya bebas putri 43 kilogram)
3. Ahmad Ferdinand (kadet gaya grego roman putra 60 kilogram)
4. Rizky Ramadhan (kadet gaya bebas putra kelas 65 kilogram)
5. Morteja Yousefi Absar (kadet gaya bebas putra kelas 80 kilogram)
6. Azhar Rahman (junior gaya bebas putra kelas 53 kilogram)
7. Yarlikhaya Hamza (junior gaya bebas putra kelas 70 kilogram)
8. Gilang Perdana Putra (junior gaya bebas putra kelas 74 kilogram)
9. Alfiandi (junior gaya grego roman putra kelas 60 kilogram)
– H Indra Syafri (pelatih)
– Heriyadi (asisten pelatih)
– Agus Febrianto (ofisial)
Baca Juga: Manajer Barito Buka Ruang untuk Diskusi dengan Bartman
Baca Juga: Djanur Ungkap Salah Satu Problem Baru Barito
Reporter: Fathurrahman
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin