bakabar.com, BATULICIN – Jumlah pasien demam berdarah dengue (DBD) yang ditangani RSUD dr. H Andi Abdurrahman Noor (dHAAN) mengalami peningkatan signifikan.
Sejak awal Januari 2020, jumlah pasien yang ditangani pihak rumah sakit berjumlah 217 orang yakni 103 orang pada Januari dan 114 orang di pertengahan Februari.
“Sampai saat ini keseluruhan ada 217 pasien yang kita tangani. Januari 103 pasien dan untuk Februari sampai tanggal 19 ini sudah mencapai 114 pasien. Ini membuktikan ada peningkatan yang signifikan antara bulan Januari dan Februari,” ujar Kepala Tata Usaha RSUD dHAAN, M Saleh, didampingi Kasi Pelayanan Medik, Misnawati, Rabu (19/02).
Saleh menyebut pasien yang ditangani pihak RSUD dHAAN selain dari Tanah Bumbu sebagian juga ada yang berasal dari rujukan Kabupaten Kotabaru.
“Jumlah rujukan dari Kotabaru ada 10 orang. Sisanya semua pasien Tanah Bumbu,” ujarnya.
Saleh menambahkan sampai saat ini sudah ada 3 pasien yang meninggal dunia. 2 pasien dari Tanah Bumbu dan 1 orang berasal dari Kotabaru.
“2 pasien warga Tanah Bumbu, 1 pasien warga Kotabaru, jadi jumlahnya ada 3 pasien yang meninggal di RSUD dr. H Andi Abdurrahman Noor,” terangnya.
Baca Juga: Kasus DBD di Tanbu Tinggi, Dua Meninggal Dunia
Baca Juga: Komitmen Camat Syamsuddin Berikan Pelayanan Terbaik kepada Masyarakat
Baca Juga: 'Teror' Ular Piton di Tanbu Belum Berhenti, Warga Mulai Cemas
Baca Juga: Abdi Rahman Sambut Tim Penilai Independen
Reporter: Syahriadi
Editor: Puja Mandela