Tak Berkategori

Pasca Penemuan Bocah di Gorong-Gorong, Team Rescue Tapin Kritik Pemkab

apahabar.com, Rantau – Pasca ditemukannya bocah bernama Husen di gorong-gorong, bawah jembatan Tamasa, Kabupaten Tapin, Tim…

Featured-Image
Usai berhasil dievakuasi, Husen buru-buru dibawa tim rescue ke IGD RS Datu Sanggul guna pertolongan pertama. apahabar.com/Fauzi Fadilah

bakabar.com, Rantau - Pasca ditemukannya bocah bernama Husen di gorong-gorong, bawah jembatan Tamasa, Kabupaten Tapin, Tim Rescue Tapin mengungkapkan kritikan kepada Pemerintah kabupaten Tapin.

Ditemui di kediamannya, Agus Nana -anggota team rescue Tapin (TRT) yang menemukan Husen- menyebutkan kemungkinan bocah 8 tahun itu masuk gorong-gorong melalui mulut gorong-gorong di bawah jembatan Tamasa ,di pinggir Sungai Tapin.

“Hanya itu jalan yang memungkinkan untuk Husen masuk, karena penutup gorong-gorong sangat rapat,” jelas Agus Nana yang juga pedagang semangka pada bakabar.com.

Baca Juga: Warga Tapin Geger Suara Jeritan dari Gorong-Gorong Masjid Baiturrahmah

img

Agus Nana Penemu Husen Bocah yang "disekap makhluk gaib" di dalam gorong-gorong.Foto-AHC05

Berkaca dari kasus Husen, dia berharap, Pemerintah Kabupaten Tapin bisa melakukan tindakan pengamanan di setiap mulut gorong-gorong, agar kasus serupa tidak terulang lagi.

“Kami rasa perlu untuk memberikan teralis besi pada setiap mulut gorong-gorong yang ada di Rantau,” saran Agus.

Untuk kasus Husen, Agus melanjutkan, dia beruntung karena ada orang yang menemukan.

"Seandainya tidak ada yang tahu, kita tentu tidak tahu nasibnya akan jadi apa," jelas Agus.

Baca Juga: Cerita Mistis di Balik Temuan Bocah di Gorong-Gorong Masjid Baiturrahmah Tapin

Reporter: AHC05Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner