Longsor Tebing Penahan Tanah

Pasca-Longsor, PT KAI Upayakan Rel di Empang Bogor Bisa Dilalui Satu Jalur

PT KAI Daop 1 Jakarta berupaya mengaktifkan jalur sisi kanan rel dari arah Stasiun Paledang.

Featured-Image
Penampakan rel jalur lintasan Stasiun Paledang-Stasiun Batutulis Bogor, Jawa Barat arah Sukabumi, Jawa Barat yang diberi garis pembatas tanda tidak digunakan akibat longsor tebing penahan tanah (TPT) di RT07/RW04 Kampung Sirna Sari Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa (14/3) pukul 23.00 WIB. Foto: ANTARA

bakabar.com, JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta berupaya mengaktifkan jalur sisi kanan rel dari arah Stasiun Paledang. Hal itu dilakukan karena tanah di bawahnya tidak ikut tergerus longsor tebing penahan tanah (TPT) di RT07/RW04 Kampung Sirna Sari Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa (14/3) pukul 23.00 WIB.

Longsor TPT di lokasi tersebut menyebabkan rel di sisi kiri dari arah Paledang menuju Stasiun Batutulis menggantung sepanjang 25 meter, sehingga tidak dapat dilalui oleh kereta api Pangrango jurusan Bogor-Sukabumi sejak Selasa (14/3) malam hingga Rabu (15/3) malam.

"Upaya percepatan perbaikan jalur KA yang terdampak longsor di antara Bogor Paledang - Batu Tulis terus dilakukan tim prasarana PT.KAI Daop 1 bersama DITJENDKA Kemenhub," ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangannya, Rabu (15/3) malam.

Eva menerangkan, salah satu upaya PT KAI di antaranya melakukan sejumlah perkuatan konstruksi rel khususnya pada jalur hilir yang tidak terdampak longsor, agar memungkinkan dapat di lewati kereta api satu jalur dengan mengedepankan prinsip keselamatan dan keamanan.

Baca Juga: KAI Sediakan Tiket Kereta Api Tambahan Jelang Mudik, Simak Jadwal dan Rutenya!

"Sebelum dioperasikan, proses uji coba menggunakan lokomotif juga akan dilakukan. Jika dari sisi keselamatan jalur dinyatakan aman maka KA Pangrango dapat dioperasikan," katanya.

Sementara untuk jalur hulu yang terdampak longsor dengan kondisi rel menggantung sepanjang 25 meter proses perbaikan akan dilakukan dengan sejumlah tahapan pekerjaan sampai di nyatakan aman untuk operasional KA.

Bagi masyarakat yang telah melakukan pembelian tiket untuk perjalanan hari Kamis (16/3), jika KA Pangrango sudah dapat beroperasi maka informasi juga akan diberikan melalui pesan singkat ke nomor kontak yang telah dicantumkan saat melakukan transaksi tiket.

Selain itu masyarakat yang membutuhkan informasi terkait perjalanan KA Pangrango dan Proses Pembatalan Tiket juga dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau media sosial @KAI121

Baca Juga: PT KAI dan PT SCAI Perkenalkan Sarana Perkeretaapian Sulsel di Sidrap

Berdasarkan data pada Rabu 15 Maret 2023 terdapat sekitar 800 tiket yang sudah diproses untuk pembatalan dengan bea tiket yang diganti 100 persen. Adapun proses pembatalan tiket bagi calon pengguna yang terdampak pembatalan perjalanan KA Pangrango dapat dilakukan hingga 7 hari kedepan di loket Stasiun Bogor Paledang dan Sukabumi.

"Upaya perbaikan jalur rel terdampak longsor dilakukan oleh seluruh tim prasarana Daop 1 Jakarta dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan," tandasnya.

Editor
Komentar
Banner
Banner