bakabar.com, BANJARMASIN – Di tengah pembatasan masa kuliah, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) sukses mencetak 303 dokter gigi.
“Alhamdulillah, kami apresiasi Fakultas Kedokteran Gigi karena tetap produktif meluluskan mahasiswa hingga menyandang gelar dokter gigi,” kata Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan ULM Dr Achmad Syamsu Hidayat di Banjarmasin, Selasa (29/3) dilansir Antara.
Pandemi, diakuinya, memang menjadi tantangan tersendiri bagi pendidikan tinggi agar tetap bisa menyelenggarakan perkuliahan secara maksimal tanpa mengurangi mutu lulusan.
Apalagi di Fakultas Kedokteran Gigi, tantangannya semakin berat ketika mahasiswa harus praktik pemeriksaan mulut dan gigi pada manusia di tengah ancaman penularan Covid-19.
“Namun, segala hambatan dapat diatasi dan terbukti hari ini kembali ULM meluluskan 27 orang dokter gigi baru pada acara pengambilan sumpah dokter gigi yang ke-26,” kata Syamsu mewakili Rektor ULM Prof Sutarto Hadi.
Ia berpesan agar alumni dokter gigi ULM dapat mendarmabaktikan ilmu yang telah dimiliki. Guna meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat Kalimantan Selatan yang dikenal cukup rawan menderita kerusakan gigi karena tinggal di wilayah tanah gambut yang keasaman airnya cukup tinggi.
Syamsu menyebut masyarakat adalah institusi pendidikan yang sebenarnya dan selektif dalam memberikan citra apresiasi terhadap seorang dokter. Untuk itulah, alumni ULM harus profesional dan proporsional dalam menjalani pengabdian sebagai dokter gigi.
Dekan Fakultas Kedokteran Gigi ULM Dr Drg Maharani Laillyza Apriasari Sp.PM menambahkan di awal tahun 2022 jadi prestasi tersendiri bagi FKG ULM karena telah berhasil melaksanakan sebanyak dua kali pengambilan sumpah dokter gigi. Pertama pada 25 Januari 2022 lalu, pihaknya juga meluluskan 23 dokter gigi baru yang mengikuti pengambilan sumpah dokter gigi ke-25.