bakabar.com, PELAIHARI – Bus Damri dan truk tangki milik PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) nyaris adu banteng di Kabupaten Tanah Laut (Tala).
Karena berhasil menghindari tubrukan, kedua kendaraan itu nyungsep ke rawa-rawa.
Truk tangki warna biru terguling. SebagianTru badan truk tenggelam. Sementara bus Damri terperosok ke luar badan jalan.
Informasi dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 07.30 Wita. Saat itu kawasan Jalan Ahmad Yani RT.05 Desa Gunung Raja Kecamatan Tambang Ulang, sedang diguyur hujan.
Kapolres Tala AKBP Rofiko Yunianto melalui Kasat Lantas AKP M.Taufiqurrahman menjelaskan kronologi kejadian.
Pagi itu truk yang dikendarai
Parluhutan (28) melaju dari arah Banjarmasin menuju Pelaihari dengan kecepatan sedang.
Dari arah berlawanan, melintas bus Damri yang dikemudikan Taufiq.
Melihat truk tangki datang dari arah Bati-Bati menuju Pelaihari, Taufiq terkejut.
Kedua sopir berupaya saling menghindar agar kedua kendaraan tidak saling tubruk yang akhirnya salah satu di antaranya masuk ke rawa-rawa sebelah kiri jalan arah Bati-Bati.
Adapun bus Damri, bagian depannya masuk ke parit disebelah kiri jalan arah ke Pelaihari.
Belum diketahui nasib penumpang bus tersebut. Sebab saat polisi tiba di TKP, bus sudah kosong.
“Saat anggota sampai TKP, bus Damri dalam keadaan kosong,” tutupnya.
