bakabar.com, TANJUNG - Beberapa waktu lalu Puskesmas Kelua di Tabalong diaudit jajaran Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Audit lapangan itu terkait standar pelayanan ramah anak di puskesmas yang berada di Kelurahan Pulau, Kecamatan Kelua, Tabalong.
Dari hasil audit tersebut Puskesmas Kelua memperoleh nilai hampir sempurna.
"Dari hasil tersebut, Puskesmas Kelua jadi acuan pelayanan kesehatan ramah anak," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong, dr Taufiqurahman,Minggu (6/8).
Taufiq menjelaskan, nilai yang didapat 246 dari nilai maksimal 250 dalam penilaian standarisasi pelayanan ramah anak.
"Nilai itu berasal dari enam komponen penilaian," ucapnya.
Kata Taufiq, masih ada yang perlu ditingkatkan lagi, seperti sarana prasarana, sumber daya manusia, pelayanan maupun pengelolaan.
Sebagai lokus pelaksanaan pelayanan ramah anak di Puskesmas Kelua (PRAP).
"Kini kita semakin memahami soal standar yang harus dipenuhi untuk mendapat sertifikat PRAP dari pemerintah pusat," terangnya.
"Status PRAP nantinya bisa mendongkrak predikat Tabalong yang saat ini Nindya menjadi utama untuk Kabupaten Layak Anak (KLA)," imbuhnya.
