bakabar.com, BATULICIN – Polsek Angsana mengamankan sembilan remaja. Satu di antaranya tertangkap sedang menggunakan kostum pocong. Mereka sengaja menakut-nakuti warga dengan kostum itu.
Mereka diamankan petugas saat sedang melakukan aksinya di Jembatan Jalan Provinsi, Desa Karang Indah, Kecamatan Angsana, Rabu (23/10) malam. Penangkapan dipimpin Kanit Reskrim, Aipda Mihrab.
“Sengaja menggunakan kostum pocong untuk menakuti pengendara saat melintas di jembatan,” ujar Kapolsek Angsana, Iptu H. Tony Haryono kepada bakabar.com, Kamis siang.
Aksi mengenakan kostum pocong rupanya hanya sebatas iseng. Mereka hendak membuat konten video yang akan diunggah di media sosial Instagram atau istilah kekiniannya ‘ngeprank’. “Katanya lagi bikin video buat nakutin orang, iseng-iseng,” ujar Iptu H Tony.
Buntutnya, pocong gadungan tersebut diamankan Polsek Angsana untuk diberikan arahan dan dibina agar tidak mengulangi hal demikian. “Kami amankan untuk dibina agar tak mengulangi lagi perbuatannya”, tegasnya.
Baca Juga:Polisi Kena Prank! Balita Banjarbaru Diculik Ibunya Sendiri
Baca Juga: Hari Prank Sedunia, Berikut Asal Usul 'April Mop'
Baca Juga: Candaan Satu Penumpang Lion Air Bikin Geger Penerbangan di Syamsuddin Noor
Reporter: Ahc21
Editor: Fariz Fadhillah